Pelayanan Publik Tak Optimal, ini Kata Puan Maharani?
JAKARTA (Lampungpro.com): Pelayanan publik yang tidak optimal harus diubah dengan cara mendobrak kebiasaan buruk yang ada. "Selama ini masyarakat menilai pemerintah tidak optimal dalam memberikan pelayanan kepada publik. Hal tersebut harus didobrak serta diubah agar masyarakat dapat merasakan pelayanan yang diberikan pemerintah," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.
Hal itu dikatakan Puan dalam Sosialisasi Gerakan Indonesia Melayani Kepada Kementerian/Lembaga di Jakarta, Kamis (23/3/2017). Puan, di kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) itu mengatakan, Gerakan Indonesia Melayani harus terus dilakukan secara perlahan tapi pasti. Sebab, tidak mudah membangun Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki jiwa melayani. Puan menyatakan Gerakan Indonesia Melayani merupakan salah satu implementasi dari Gerakan Revolusi Mental sebagaimana Instruksi Presiden Nomor 12 Tahun 2016, yang harus diimplementasikan.
Dia berharap agar ASN dapat menjadi penggerak utama dan katalisator serta teladan bagi gerakan perubahan tersebut. Keteladanan ASN dapat diwujudkan melalui praktik pelayanan publik agar semakin baik dan nyata untuk kepentingan seluruh lapisan masyarakat.
Pada kesempatan tersebut Menteri PANRB Asman Abnur, sebagai Koordinator Gerakan Indonesia Melayani mengatakan dirinya bertanggung jawab atas terwujudnya perilaku ASN yang melayani. Meskipun diakuinya hal itu tidak mudah, tapi dia optimistis dengan dukungan berbagai pihak. Di antaranya Kemenko PMK, Kementerian Hukum dan HAM, Kejaksaan Agung, BKN, LAN, Ombudsman, TNI, dan Polri, hal itu dapat terwujud.
Sejauh ini Kementerian PANRB telah menetapkan target dan merumuskan rencana aksi yang terbagi ke dalam 10 fokus program. "Ada tiga hal yang menjadi target dari Gerakan Indonesia Melayani. Yaitu, bagaimana meningkatkan kualitas manusianya, bagaimana memperbaiki sistem dan aturannya, dan bagaimana meningkatkan sarana dan prasana pelayanan publiknya," kata Asman. (*/ANT/PRO2)
#Puan Maharani # Pelayanan Publik # Indonesia # Dobrak