Wakil Ketua I DPRD Lampung Elly Wahyuni Reses di Balai Desa Hadimulyo Metro yang Plafonnya Ambrol

Plafon Balai Desa Hadimulyo Metro jebol dan kunjung diperbaiki. LAMPUNGPRO.CO
"Inilah kondisi Balai Desa kami, atapnya ambrol, sebenarnya tadi saya mau tutup pakai kain. Tapi biar ibu tahu," kata Herwan, Lurah Hadimulyo. Herwan mengatakan kondisi tersebut berlangsung lama dan berulang kali mengajukan perbaikan ke Pemerintah Kota Metro. "Saya berulangkali mengajukan perbaikan, namun hingga saat ini belum juga ada realisasinya, bahkan pelaksanaan Musrenbang kemarin diadakan di sini dengan kondisi atap seperti ini," kata Herwan. Selain permohonan renovasi atap, warga Hadimulyo pun keluhkan susahnya air bersih. Mereka membutuhkan sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari - hari. "Kami di beberapa RT kesusahan dalam hal air bersih untuk kebutuhan sehari-hari kami. Kalau bisa, kami ingin ada sumur bor. Terkait lahan untuk lokasi sumur bor, sudah kami siapkan termasuk surat hibahnya pun susah siap. Kapan pun akan disurvei, kami siap," ungkap Andi, warga Hadimulyo. Dalam pertemuan reses awal 2021, dikatakan Elly, keluhan banjir dan jalan rusak masih mewarnai. Namun, ia mengingatkan kembali saat ini kondisi keuangan baik pemerintah pusat hingga daerah sedang alami kesulitan lantaran selama setahun alami pandemi Covid-19. "Selama Covid ini, anggaran lebih diutamakan untuk menggerakkan ekonomi rakyat sehingga tidak terlalu diprioritaskan kepada pembangunan infrastruktur dulu. Saat ekonomi bergerak, maka pemulihan perekonomian negara pun pulih, " ujar Elly. Dia mengajak warga Hadimulyo bergotong royong membersihkan lingkungan termasuk drainase sekitar rumah untuk menghindari banjir yang kerap terjadi. Pendangkalan parit depan rumah disebabkan sampah yang menumpuk hingga saat hujan, debit air meluap keluar parit. Tak hanya itu saja, mantan Ketua Fraksi Gerindra Lampung ini pun berharap dana desa dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan skala prioritas, hingga dapat memperingan anggaran dari pemerintah untuk membangun desa. "Situasi pandemi covid ini, keuangan pemerintah pun alami penurunan drastis hingga untuk membantu kebutuhan semua itu mungkin nanti bisa saya usahakan melalui CSR dari perusahaan namun harus melalui proposal, dan untuk UMKM harus berbadan hukum. Proposal itu nanti akan saya upayakan melalui perwakilan DPR RI dari Partai Gerindra," tutupnya. (LIA/PRO1)
#Reses # DPRD Provinsi Lampung # wakil ketua DPRD # Lampung # metro # balai desa