Polisi Nyaris Diamuk Massa di Lampung Timur saat Gerebek Maling Motor di Rumah Keluarga Kapolda Metro Jaya

Ilustrasi penggerebakan pencuri. LAMPUNGPRO.CO/DOK
Saat menggerebek rumah pelaku, sejumlah orang yang berada di dalam rumah berteriak rampok hingga mengundang perhatian warga setempat. Warga lalu mendatangi rumah tersebut sambil membawa senjata tajam. Melihat kerumunan massa, polisi melepaskan tembakan peringatan ke udara. Melihat situasi tidak kondusif, aparat kepolisian akhirnya pergi meninggalkan lokasi. Massa lalu melempari mobil polisi hingga kaca belakangnya pecah. Kapolresta Bandar Lampung Kombes Ino Harianto membenarkan bahwa anggota hampir dihakimi massa oleh warga di wilayah hukum Polres Lamtim. "Tidak ada korban," kata Ino Harianto, melalui sambungan whatsApp, Selasa (10/5/2022), sekitar pukul 16.37 WIB. Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana saat dikonfirmasi melalui sambungan whatsApp tidak menjawab. Terpisah, Kapolres Lampung Timur AKBP Zaky Alkazar Nasution, mengaku belum mengetahui peristiwa Tekab 308 Polresta Bandar Lampung hampir dihakimi massa di wilayah hukumnya. "Kami coba cek dulu ya mas. Saya belum dapat info. Dan dari polresta juga tidak ada yang koordinasi dengan Polres Lamtim," ujarnya melalui sambungan whatsApp, Selasa (10/5/2022), sekitar pukul 17.12 WIB. Diketahui rumah keluarga Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Jalan Dr. Susilo, Pahoman, Kota Bandar Lampung disatroni maling. Satu unit sepeda motor matic raib digondol pelaku, Kamis (5/5/2022) malam. Editor: Amiruddin Sormin, Kontributor: Ahmad Amri
#pencurian sepeda motor # curanmor # Bandar Lampung # Polres Lampung Timur # pelaku # korban # barang bukti