Ingin Rantai dan Gear Motor Awet, Ikuti Empat Tips Dari NSS Kedaton Bandar Lampung Ini

Ilustrasi Perawatan Rantai dan Gear Motor | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Gear dan rantai jadi salah satu komponen pekerja keras di sepeda motor utamanya tipe manual atau gigi baik motor bebek maupun motor sport. Sebab komponen ini bekerja meneruskan putaran mesin ke roda belakang, untuk menggerakan seluruh bagian motor.

Kepala Bengkel NSS Kedaton Bandar Lampung, Arif mengatakan, hingga kini banyak masyarakat hanya bisa mengendarai motor saja, tetapi kurang memperhatikan perawatan motor. Motor baru ataupun bekas, nyatanya perlu perawatan untuk membuat kendaraan ini tetap awet.

"Tiap orang sering sekali menggunakan sepeda motor untuk akomodasi sehari-hari. Jadi semua itu harus diperhatikan perawatan dan penggunaannya agar motor kita tetap awet," kata Arif, Senin (6/2/2023).

Seiring usia pemakaian, kinerja kedua komponennya akan berkurang, sehingga penting untuk dilakukan perawatan agar selalu dalam performa terbaiknya. Berikut cara merawat dan membersihkan gear dan rantai motor agar fungsinya tetap optimal :

1. Bersihkan Secara Rutin

Selain ban, rantai jadi bagian penting sepeda motor yang paling mudah kotor karena lebih sering tekena debu, air, bahkan lumpur. Gear dan rantai yang bersih, tentunya akan menjaga performanya dalam kondisi prima.

Selain itu, motor juga akan terlihat bersih dan klimis. Maka dari itu, bersihkan komponen tersebut secara rutin, dengan selalu melumasi rantai setelah dicuci dengan sabun, agar sambungan mata rantai tak kering dan cepat aus.

2. Berikan Pelumas Khusus Rantai

Lumasi rantai hingga ke celah mata rantai dengan pelumas khusus. Langkah ini membuat rantai tidak mudah aus. Selain itu, bisa membantu membersihkan sisa kotoran, debu maupun air yang menempel pada sela rantai. Jangan lumasi rantai dengan oli bekas, karena membuatnya lebih mudah kotor dan tidak awet.

3. Gunakan Sepesifikasi Sesuai Anjuran

Gunakan gear dan rantai asli sesuai spesifikasi yang dianjurkan oleh pabrikan sepeda motor. Karena pabrikan telah menghitung rasio gigi di mesin dan di roda penggerak. Perubahan ukuran rantai dan jumlah mata gear akan berpengaruh pada performa motor.

4. Lakukan Penyetelan Secara Rutin

Rantai yang terlalu tegang atau terlalu kendur, menimbulkan resiko rantai putus atau terlepas dari mata gear. Hal ini tentunya berpotensi menimbulkan terjadinya kecelakaan.

Lakukan pemeriksaaan dan penyetelan rantai roda dilakukan secara berkala, dengan jarak main bebas setiap motor pada umumnya antara 20-30 mm hingga 25-35mm. Langkah perawatan rantai bisa dilakukan sendiri di rumah dan tak memerlukan waktu yang lama.

Berikut cara menyetel rantai :

• Posisikan kendaraan pada tempat yang datar, gunakan standar tengah agar motor seimbang dan roda belakang dapat diputar dengan bebas
• Putar roda belakang beberapa kali dan cari posisi paling kencang
• Periksa kelonggaran rantai, jika diluar spesifikasi lakukan penyetelan
• Setelah dilakukan penyetelan, gerakkan rantai, lalu cek kelancaran gerakan rantai dan kondisi gear rantai. Jika terjadi keausan lakukan penggantian gear set beserta rantai.

5. Ganti Gear dan Rantai Secara Bersamaan

Jika harus mengganti komponen tersebut, maka lakukan penggantian gear dan rantai secara bersamaan. Hal itu dikarenakan, usia pakai ketiga komponen tersebut adalah sama.

Jika performa motor terasa mulai menurun, jangan ragu untuk melakukan perawatan dan perbaikan ke bengkel resmi Honda. Kemudian konsultasikan setiap permasalahan yang terjadi ke mekanik Honda berpengalaman di bengkel AHASS terdekat. (***)

Editor : Febri Arianto


>

#AHM # Honda # AHASS # NSS Kedaton # Lampung # Rantsi # Gear Motor
Berita Terkait
Ulasan
X