Dua flyover itu ialah di Jalan RA Basyid-Jalan Untung Suropati dan Jalan Kapten Abdul Haq-Jalan H Komarudin.
Dua flyover itu ialah di Jalan RA Basyid-Jalan Untung Suropati dan Jalan Kapten Abdul Haq-Jalan H Komarudin.
Sejumlah pengendara mengeluhkan tumpukan pasir yang tak kunjung dibersihkan.
Tumpukan pasir ini berada di ruas jalan dari Rajabasa ke arah Panjang sejak Jumat (5/4/2019).
Jalan berlubang yang tak kunjung diperbaiki juga membuat masyarakat geram. Masyarakat menutup jalan berlubang dengan bahan apa adanya.
Sepi sekarang semenjak ada tol, biasanya kami tidak pernah tutup atau selalu buka setiap harinya. Dulu ada saja yang beli mau siang atau malam. Kondisi jalan ramai, bukan saja bis tapi kendaraan pribadi. Sekarang sepi, hari Sabtu-Minggu saja kami tutup,
Kita dorong agar ada perbaikan jalan dari pusat
Antrean kendaraan besar yang membuat macet sejumlah perempatan seperti Jalan Untung Suropati, Jalan Komarudin, dan Bundaran Radin Inten Hajimena, tak terjadi lagi.
Sudah hampir 2 minggu ini kendaraan macet terus disini, karena mobil harus pelan melewati jalan berlubang itu. Ditambah lagi mobil yang melintas kebanyakan truck muatan jadi harus pelan pelan
Kalau saya lihat prosesnya bertahap yang di rigid beton, sebelah jalur dulu baru sebelahnya. Saya pesimis bisa dipakai untuk arus mudik
Dana santunan diberikan bukan sebagai pengganti nyawa. Melainkan untuk meringankan beban ahli waris.