Proses evakuasi buaya memakan waktu kurang lebih satu jam.

Tujuan adanya Poli Petcare yaitu dapat meningkatkan kesehatan hewan, serta membantu para pemilik hewan dalam memelihara hewannya.

Kepala Kampung Bumi Dipasena Agung, Agustiono, Senin (28/8/2023) menyampaikan bahwa puluhan ternak milik warganya dalam sepekan ini mati mendadak.

Kejadian tersebut membuat warganya resah. Bukan saja bagi pemilik hewan ternak, tapi warga juga khawatir buaya itu akan menyerang manusia.

Plh Kapolsek Semaka, Iptu Lusiyanto, mengatakan, pihaknya setelah mendapatkan informasi masyarakat, langsung mengunjungi para korban.

Kasat Reskrim Polres Lampung Timur Iptu Johannes saat dimintai keterangan terkait penemuan gajah liar yang tewas di dalam hutan Way Kambas, mengatakan masih dilakukan penyelidikan.

Kemunculan kawanan gajah di areal perkebunan setiap menjelang magrib atau malam.

Penanggungjawab Wilayah Kerja Balai Karantina di Bakauheni, Jublyana mengatakan, sapi tersebut ditolak karena tidak dilengkapi sertifikat kesehatan dari daerah asal.

Sapi tersebut tersebar dibeberapa kecamatan seperti di Natar, Jati Agung, Palas, Merbau Mataram, dan Tanjung Bintang.

Sedangkan untuk sapi kurban diserahkan satu ekor ke Polres, satu ekor ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Tulangbawang Barat, dua ekor ke organisasi pers, MUI, Dewan Masjid Indonesia (DMI), Islamic Center Tulangbawang Barat, dan enam ekor untuk Pemkab.