Kepala Satlantas Polres Pringsewu, AKP Khoirul Bahri mengatakan, dari total 1.453 tersebut, setidaknya ada 1.278 pengendara pelanggar lalu lintas yang mendapatkan sanksi teguran tertulis.

Kepala Satlantas Polres Pringsewu, AKP Khoirul Bahri mengatakan, dari jumlah tersebut, ada 113 pengendara yang ditindak dengan dilakukan tilang manual, sementara sisanya 783 ditindak dengan teguran tertulis.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan, hingga hari ketiga operasi, ada 206 pengendara kena Tilang dan 902 pengendara kena teguran.

Saat dikonfirmasi Lampungpro.co, Kanit Laka Satlantas Polres Lampung Selatan, Iptu Wariki membenarkan adanya kejadian tersebut.

Pelaksanaan apel gelar pasukan dipimpin langsung Kapolres AKBP Ndaru Istimawan, ditandai dengan penyematan tanda pita operasi kepada perwakilan personil Polres, Kodim 0412/L, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.

Apel diikuti pejabat utama dan seluruh personil Polres Lampung Timur.

Waka Polda Lampung, Brigjen Umar Efendi membenarkan, pihaknya masih berkoordinasi dengan instansi terkait di Lampung, terkait penerapan razia uji emisi di Lampung.

Waka Polda Lampung, Brigjen Umar Efendi mengatakan, dalam operasi kali ini, pihaknya melibatkan 686 personil baik dari Polda Lampung maupun Polres/Polresta jajaran.

Warga sekitar bernama M. Slamet (58) mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat itu dirinya baru pulang Salat Jumat.

Dua siswa yang menjadi korban kecelakaan maut tersebut bernama Ferry Ferdiansyah (16) dan Seihan Panji Berlian (16).