BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Mahasiswa Program Studi Arsitektur Universitas Bandar Lampung (UBL), Yudha Kusuma, meraih juara satu lomba inovasi teknologi pada Festival Inovasi dan Teknologi (FIT) Lampung Timur 2018 di Islamic Center Lampung Timur, Kamis (30/08/2018). Mahasiswa semester tiga UBL ini meraih juara kategori umum.

Yudha dan tim tampil mewakili Desa Rejo Katon, Kecamatan Raman Utara dengan mengangkat judul Konservasi Motif Tapis Lampung sebagai Relif Batu Hias dalam Prespektif Desain Arsitektur. Ajang ini diikuti total 60 peserta yang dibagi dalam tiga ketegori yaitu umum, SMA, dan SMP.

Di ajang ini kami mengaplikasikan motif tapis pada batu sintetis yang digunakan untuk menambah estetika bangunan. Batu sintetis yang kami gunakan juga merupakan inovasi dengan menambahkan arang onggok yaitu olahan lanjutan dari limbah padat industri tapioka sebagai campuran dalam pembuatan batu sintetis tersebut, ujar Yudha.

Para pemuda Desa Rejo Katon berinisiatif membuat sebuah organisasi yang dinamai Circle Creatif Program Rejo Katon (CC+Pro Rejo Katon). Penelitian ini berlangsung selama kurang lebih satu tahun. "Saat ini dalam tahap pengembangan dengan harapan dapat memperoleh Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dan dapat melakukan uji kuat atau uji ketahanan beton, tambah Yudha.

Yudha dan tim juga mengampanyekan Green Architecture yaitu gerakan untuk menciptakan hunian yang ramah lingkungan sebagai bentuk implementasi dari materi kuliah yang didapatkan di Prodi Arsitektur UBL. Saya juga mengampanyekan Green Architecture dalam setiap kesempatan lomba dengan harapan agar setiap orang dalam membuat karya hunian ramah terhadap lingkungan dan juga semoga penelitian kami dapat terus dikembangkan, ujar Yudha. (PRO1)