Suasana jalan di sekitar Terminal Kota Metro, Kamis (9/12/2021). LAMPUNGPRO.CO/NAIM

METRO (Lampungpro.co): Kota Metro tampaknya mulai geram dengan kesemrawutan di kawasan Terminal Kota khususnya masalah parkir, bongkar muat, dan sampah sayuran yang berserakan sepanjang hari. Akhirnya Metro mulai melakukan gerakan kelola tertib parkir sebagai upaya mengurangi kemacetan dan banyaknya parkir liar sepanjang protokol.

Dalam rapat koordinasi dan evaluasi Pemkot Metro yang dipimpin Sekda, Bangkit Haryo Utomo, didampingi Asisten I, I Yerry Ichwan dengan Dewan Lalulintas serta dinas/instansi terkait, Kamis (9/12/2021) di Operasional Room Kantor Wali Kota. Banyak banyak pihak yang menanyakan tentang benarkah Metro sudah sangat membutuhkan kawasan E-Parking? Dan, mampukah E-Parking mengurai kesemberawutan lalulintas di Kota Metro, walau ditempat tertentu?

Dalam pembukaan acara rakor tersebut, Bangkit mengatakan pertemuan itu merupakan tindaklanjut dari sosialisasi penataan dan penertiban ruas Jalan Imam Bonjol khususnya di kawasan Terminal Kota Metro. Oleh karenanya, sambung Bangkit, masukan masyarakat sangat dibutuhkan¸untuk terus dievaluasi dan diterapkan secara berkesinambungan.

Sedangkan pihak Dinas Perhubungan diwakili Sekretarisnya, Andi Kardinal memberikan gambaran kawasan Jalan Imam Bonjol dan Terminal Kota Metro dengan dua opsi yang harus ditentukan. Setelah menerima berbagai masukan dari Dewan Lalulintas, Dinas Perdagangan dan Pasar, Dinas PUTR, Dinas PU, Pol PP dan Bappeda disimpulkan penerapan alternatif kedua yang akan diserahkan kepada Wali Kota untuk diadakan ekspose. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Laporan: Naim