BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Budaya dan tradisi mendongeng makin memudar, dan banyak tergantikan dengan gadget untuk melihat media sosial dan game. Hal itu disampaikan Ketua Yayasan Teknokrat, Mahathir Muhammad, selaku tuan rumah kegiatan latihan mendongeng bagi Pegiat literasi di Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Bandar Lampung, Minggu (19/3/2017).

Kegiatan ini atas prakarsa anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKS, Ade Utami Ibnu. Kegiatan kolaborasi bersama UTI dan Sekolah Alam Al Karim menghadirkan Syamsul Yusuf, pendongeng nasional bernama panggung Kak Syams Baduy. "Anak-anak sekarang makin tidak dilatih berimajinasi, sehingga latihan mendongeng berdampak kepada peningkatan daya imajinasi anak-anak lewat dongeng," kata Mahathir.

Menurut Ade Utami Ibnu, sebelum pelatihan mendongeng, lewat media sosial ia melihat para inspirator muda dengan aktivitas menyebarluaskan budaya membaca dengan beragam cara. "Ada rumah baca, taman baca, motor pustaka, perahu pustaka, dan teras baca. Sehingga saya berfikir apa yang bisa dilakukan sebagai wakil rakyat, untuk berkontribusi membudayakan minat baca di masyarakat. Akhirnya, Mobil Baca inilah wujud sedikit kontribusi saya dalam memasyarakatkan minat membaca di masyarakat," jelas Ade.

Setelah ada mobil baca, dia merilis lewat Facebook untuk memohon doa atas beroperasinya Mobil Baca Ade. Tak disangka setelah merilis foto Mobil Baca Ade, banyak respon masuk. "Salah satu yang merespon positif ya Kak Syams ini. Beliau menawarkan kolaborasi peningkatan minat membaca melalui mendongeng," kata Ade yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD Lampung ini.

Lewat mendongeng akan menyuntikkan semangat membaca pada anak-anak sedini mungkin dan tentu pendongengpum dituntut memiliki banyak referensi cerita melalui berbagai buku yang dibaca. "Salam hormat kami kepada seluruh pegiat literasi di Provinsi Lampung," ujar Sekretaris Umum PKS Lampung.

Bachtiar salah seorang peserta dari Kota Metro menuturkan, acara ini sangat bagus dan begitu menarik. "Awalnya saya tak bersemangat hadir, namun rupanya setelah ikut kok bagus dan menginspirasi. Saya berjanji akan mendongeng di TPA (Taman Pendididikan Alquran) yang saya kelola," kata Bachtiar. (PRO1)