Mahasiswa Universitas Teknokrat | Ist/Lampungpro.co

Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia sebagai salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik di Lampung, lolos dan terpilih menjadi salah satu Delegasi Mahasiswa Indonesia. Dalam Konferensi Internasional di Forum Young Future Diplomatiks-Asia Africa Internasional Model United Nations (MUN).

Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia yang menjadi delegasi tingkat internasional itu bernama Anton Mahendra, yang baru duduk di semester pertama Prodi S1 Sistem Informatika Universitas Teknokrat. Ia akan mengikuti kegiatan internasional yang diselenggarakan oleh Internasional Global Network pada 15-18 Januari 2021 mendatang.

Model United Nations (MUN), merupakan pendidikan simulasi sidang PBB dan kegiatan akademik, dimana peserta dapat belajar tentang diplomasi maupun hubungan internasional. Selain itu, forum MUN ini juga mengajarkan untuk dapat meneliti, berbicara di depan umum, negosiasi, dan menyusun dokumen.

Awalnya Anton Mahendra yang merupakan alumni SMAN 1 Jati Agung Lampung Selatan ini, setelah ia mengikuti proses yang ditentukan. "Proses seleksi yang pertama adalah mendaftar di laman web MUN Internasional. Kemudian membuat opini terhadap suatu masalah yang sedang terjadi di masyarakat, dan menunggu hasil nya hingga dinyatakan terpilih," kata Anton Mahendra Selasa (22/12/2020).

Ketika sudah ditetapkan lolos menjadi peserta, selanjutnya Angon membayar biaya registrasi. Anton merasa sangat berterimakasih kepada kampusnya sang juara Universitas Teknokrat Indonesia, kemudian Anton mohon doa kepada orang tua, keluarga dan rektor, dosen dan rekan-rekanya agar bisa mengikuti forum internasional ini dengan baik dan bisa membawa nama Universitas Teknokrat Indonesia dan Lampung di tingkat internasional.

"Saya tidak punya metode khusus dalam mengikuti kegiatan Internasional ini. Intinya selalu belajar dari berbagai hal, untuk meraih yang terbaik. Namun yang pasti belajar untuk menguasai public speaking, Bahasa Inggris, dan belajar tentang kebudayaan yang ada di Indonesia khusus nya Lampung, ujar Anton. (RLS/PRO3)