MEDAN (Lampro): Gempa berkekuatan 4,2 Skala Richter (SR) melanda Kabupaten Nias Barat, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu, pukul 08.36 WIB.�Sementara, di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, juga diguncang gempa bumi berkekuatan 4,9 SR pada Sabtu, pukul 11.17 Waktu Indonesia Timur (WIT).�

Kepala bidang Data dan Informasi BMKG Wilayah 1 Medan Syahnan di Medan, mengatakan gempa itu terjadi di arah 18 km barat daya Nias Barat. Sedangkan pusat gempa berkekuatan 4,2 SR tersebut di koordinast 0,89 derajat lintang utara dan 97,37 derajat bujur timur.�Dengan kedalaman 20 km di bawah permukaan tanah, gempa itu tidak menimbulkan potensi tsunami dan tidak menyebabkan kerusakan. "Kategori gempa biasa, gempa susulan juga tidak ada," kata Syahnan.

Komadan SAR Pos Kepulauan Nias Bobby Purba mengakui terjadinya gempa tersebut, tetapi tidak menemukan adanya kerusakan yang muncul. "Sampai saat ini, kondisi aman, belum ada laporan kerusakan," kata dia.

Sementara itu, informasi dari Humas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hary T Djatmiko di Jakarta, Sabtu (4/1/2017), mengatakan, gempa di Papua terjadi di darat dengan pusat gempa berada di 2.44 Lintang Selatan (LS) - 140.27 Bujur Timur (BT). Tepatnya di barat laut Kabupaten Jayapura dengan kedalaman 31 kilometer.

Berdasarkan laporan sementara intensitas dirasakan III-IV Modified Mercalli Intensity (MMI) atau II Skala Intensitas Gempa bumi (SIG) di Kotaraja dan Waena yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah.�Serta II MMI atau I SIG di Genyem, III MMI atau II SIG di Entrop, II - III MMI atau I SIG di Jayapura dan II - III MMI atau I SIG di Sentani. Hingga saat ini belum adanya laporan kerusakan akibat gempa tersebut, tambah Hary T Djatmiko. (*/ANT/PRO2)