BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Dihadapan pengurus DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Lampung, pasangan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dan Ardito Wijaya, akan terus berjuang dalam ajang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Lampung Tengah tahun 2020 ini. Dimana keduanya, meyakini tidak akan pecah hingga pemilihan berlangsung.

Musa Ahmad mengungkapkan, ia bersama Ardito Wijaya sejauh ini telah berjuang bersama dan membangun komunikasi politik sejak awal keduanya memutuskan untuk maju di Pilkada Lampung Tengah tahun 2020 ini.

"Insyaallah sampai hari ini, kami akan terus berjuang bersama. Saya harap sampai akhir juga, bisa berjuang dengan beliau. Karena harapan saya, sejak awal membangun komitmen dengan baik. Maka saya berharap kedepan akan terus sejalan agar merasakan pahitnya berjuang," kata Musa Ardito usai pemaparan visi misi di kantor DPD Partai Golkar, Kamis (23/1/2020).

Untuk visi misi kedepannya, keduanya sudah melakukan pendalaman materi dimana ada banyak hal, yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat kedepannya. Atas panggilan para kader Partai Golkar di Lampung Tengah, ia terpanggil untuk maju di kontekstasi pemilihan Bupati Lampung Tengah.

"Sebagai Ketua Golkar Lampung Tengah, agar bagaimana caranya kedepan selain memajukan masyarakat juga bisa menjalankan roda dengan baik. Saya menilai, Ardito ini orang yang baik, sosok birokrat, sebagai dokter, sosok muda, $@, harapan kedepan bisa memberdayakan milenial," ujar dia.

Sementara itu, bakal Calon Wakil Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya mengaku, sudah yakin secara 99 persen sudah mantap dan mempunyai kesamaan visi misi untuk mengabdikan diri di Lampung Tengah.

"Ya, saya sudah mantap dengan Musa Ahmad. Kami yakin akan mendapat dukungan dari partai politik lainnya, untuk maju di Lampung Tengah. Kami akan selalu berusaha mengajak semua golongan untuk membangun Lampung Tengah," ujar Ardito Wijaya.

Sejauh ini, Ardito yang masih berstatus aparatur sipil negara (ASN) menyatakan siap mundur dari ASN apabila maju di Pilkada tahun 2020 ini. Sebab, ia akan mentaati aturan kepegawaian. "Saya siap mundur nantinya, saat pendaftaran berlangsung. Jadi pada dasarnya bahwa, saya sebagai putra Lampung Tengah bertekad untuk membawa perubahan," jelas dia. (FEBRI/PRO2)