TULANG BAWANG (Lampungpro.com): Sebanyak 1.265 gabungan dari personil TNI, ��Polri, dan Satpol PP diterjunkan untuk melakukan pengamanan Pilkada Tulangbawang dan Tulangbawang Barat, pada 15 Februari 2017 mendatang.�Ribuan personil pengamanan itu terdiri dari Polres Tulangbawang 316 personil, unit Shabara 55 personil, BKO Polda Lampung 160 personil, Pol Air Polda Lampung 30 personil, Brimob 107 personil, Shabara Polda Lampung 78 personil.

Selanjutnya, TNI Kodim 0426/Tulangbawang 209 personil, Lanud M Bunyamin 60 personil, TNI Kodim 0412/Lampung Utara 190 personil, dan Satpol PP Tulangbawang dan Tulangbawang Barat 60 personil.�Kapolres Tulangbawang AKBP Agus Wibowo menegaskan, pada prinsipnya TNI dan Polri siap mengamankan Pilkada mulai hari pencoblosan di TPS hingga tahapan penghitungan suara di PPK dan KPU setempat.

Pilkada yang aman, damai, dan jujur, menurutnya�adalah harga mati yang harus diraih dan digenggamnya. Untuk itulah, kata dia, diperlukan perhatian dan respon yang serius dalam melakukan upaya pengamanan secara maksimal.�"Kami akan mengupayakan proses Pilkada berjalan aman dan damai. Itu adalah harga mati yang harus dilaksanakan," kata Agus Wibowo, usai apel besar lintas sektoral di lapangan Mapolres Tulangbawang, Senin (13/2/2017).

Dia juga menjelaskan pengamanan akan dilakukan secara merata dan menyeluruh. Personil akan ditempatkan di tempat pemungutan suara. Melaksanakan pengamanan dan pengawalan secara maksimal.�"Kami juga telah memetakan titik-titik kerawanan untuk dilakukan pengamanan. Kita semua berharap semoga Pilkada berjalan aman dan damai," kata dia. (PRAM/PRO2)

�

�