BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Bagi pecinta burung berkicau, jangan lewatkan perlombaan terbesar tahun ini. Lomba dan pameran burung berkicau yang memperebutkan piala presiden bertajuk "Presiden Cup V". Lomba ini diselenggarakan oleh komunitas pecinta burung BnR Indonesia, yang diprakarsai oleh Ketua pecinta burung BnR wilayah Sumatera, Muhammad Kadafi.

"Perlombaan Presiden Cup V ini menjadi agenda besar yang rutin dan selalu diselenggarakan oleh BnR Indonesia. Tahun ini diakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda dan kami selenggarakan pada tanggal 28 Oktober 2018, berlokasi di Parkir Timur Senayan, Jakarta," ujar Ketua Panitia Presiden Cup V Muhammad Kadafi, kepada Lampungpro.com, Sabtu (2/6/2018).

Pria yang juga Rektor Universitas Malahayati Lampung ini menjelaskan, akan ada banyak kategori yang dipertandingkan dalam Presiden Cup V ini. Diantaranya, kategori BnR Champion, AMB, BnR Vit, Boy Cake, Menteri, Bob-25, DPR, BnR-36, MPR, Wapres, Presiden, dengan masing-masing kategori ada klasifikasi burung.

"Jadi, dikategori Presiden itu yang diperlombakan burung Muray Batu, untuk Wapres burung Muray Batu dan Cucak Hijau, di BnR Champion itu burung Lovebird LB. Baby, dan masih banyak lagi jenis burung yang kami perlombakan," jelas pria pecinta burung dan otomotif ini.

Ketua Umum Kadin Lampung ini mengungkapkan, akan ada banyak hadiah yang diperebutkan dalam gelaran Presiden Cup V ini. Untuk kategori Presiden juara pertama kan mendapatkan 1 unit mobil, dan dikategori Wapres juara 1 mendapatkan Rp40 juta. Selain itu m disediakan doorprise 1 unit mobil, 5 unit motor, 5 sepeda, 5 unit TV.

"Saya pastikan akan banyak hadiah nantinya yang siap diperebutkan oleh seluruh peserta. Untuk peserta sendiri ditargekan akan diikuti oleh seluruh pecinta burung yang ada di Indonesia, setiap tahunnya antusiasme peserta lomba ini cukup besar," ungkap Dafi sapaan akrabnya.

Menurutnya, acara yang juga didukung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Asosiasi Komunitas Burung Berkicau Indonesia ini, rencananya akan dihadiri dan dibuka oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, dan seluruh pejabat. "Kami agendakan dibuka oleh Bapak Presiden, kita persiapkan dahulu mengingat waktu masih panjang," ujar dia.(REKANZA/PRO4)