BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Politeknik Negeri Lampung (Polinela) menerima kunjungan dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Bandar Lampung untuk melaksanakan audiensi pendampingan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), pada Senin (27/5/2024) di Ruang Rapat, Kampus Setempat.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengawasan obat dan makanan melalui program pendampingan UMKM di Provinsi Lampung.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya BPOM Bandar Lampung untuk membangun sinergitas dan kolaborasi dengan berbagai institusi pendidikan, termasuk Polinela, guna memperkuat dukungan terhadap UMKM dalam mendapatkan nomor izin edar BPOM dan sertifikat Halal.
Dengan adanya nomor izin edar, produk UMKM diharapkan dapat memenuhi standar keamanan dan kualitas, sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Dalam audiensi tersebut, Kepala Balai Besar POM di Bandar Lampung, Ani Fatimah Isfarjanti, S.Si., Apt., M.H., menjelaskan berbagai program dan inisiatif yang telah dan akan dilakukan untuk mendukung UMKM.
Ia menekankan pentingnya pemahaman tentang regulasi dan standar keamanan pangan, serta prosedur untuk memperoleh izin edar.
BPOM juga menawarkan pendampingan teknis bagi UMKM yang membutuhkan bantuan dalam memenuhi persyaratan tersebut.
Direktur Polinela, Prof. Dr. Ir. Sarono, M.Si., menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan komitmen Polinela untuk terus mendukung pengembangan UMKM di Provinsi Lampung.
"Kami percaya bahwa kolaborasi dengan BPOM ini akan memberikan manfaat besar bagi UMKM, khususnya dalam meningkatkan kualitas produk dan memperluas pasar. Polinela siap menjadi mitra dalam setiap langkah pendampingan dan pengawasan yang diperlukan," ujarnya.
Kolaborasi antara Polinela dan BPOM Bandar Lampung diharapkan tidak hanya berhenti pada audiensi ini, tetapi akan berlanjut dengan berbagai kegiatan konkret lainnya.
Keduanya berencana untuk mengadakan workshop, pelatihan, dan bimbingan teknis secara berkala, guna memastikan UMKM di Lampung dapat berkembang secara berkelanjutan dan kompetitif.
Dengan adanya dukungan dari BPOM dan Polinela, UMKM di Lampung diharapkan mampu meningkatkan daya saing dan kualitas produknya.
Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan UMKM, yang merupakan tulang punggung ekonomi masyarakat.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara lembaga pendidikan dan pemerintah dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan UMKM dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Lampung. (***)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
329
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia