BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2018 mendatang sangat dinamis. Beberapa partai yang memberikan tugas kepada Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dengan waktu terbatas kini mulai berubah, salah satunya PPP. PPP menugaskan Petahana M Ridho Ficardo mencari partai koalisi dan wakil untuk maju Pilgub 2018 mendatang.

Penugasan PPP, berdasarkan SK DPP berakhir pada 30 November 2017. Namun, hingga kini Ridho belum memiliki tambahan koalisi dan juga wakil. Atas dasar itu, PPP memperpanjang SK penugasan untuk Ridho. Diperpanjang hingga akhir 2017, kata Ketua DPW PPP Lampung Hasanusi, Minggu (3/12/2017) siang.

Hasanusi mengatakan perpanjangan SK penugasan tidak hanya karena Ridho belum memenuhi tugas. Namun, ada beberapa pertimbangan lain yang menjadi alasan PPP memperpanjang SK penugasan. PPP juga melihat dinamika politik, baik pusat maupun daerah, kata dia.

Ia pun menuturkan tidak hanya Lampung yang mendapat perpanjangan SK penugasan kepada Bacagub, namun ada juga daerah lain. Selain itu, kata Hasanusi, SK penugasan awal dinilai sangat singkat. Ya sampai 31 bulan ini, batas akhirnya, kata dia.

Ditanya soal kepastian rekomendasi ke Ridho, Hasanusi pun meyakininya. Ia sangat yakin jika DPP PPP akan mengusung Petahana Ridho. Pak Ridho pun sudah mendapat koalisi, cukup untuk mendaftar ke KPU, hanya wakil yang belum, kata dia.

Namun, Hasanusi enggan menyebut partai pengusung Ridho kecuali Demokrat dan PPP. Menurut dia, jika sudah waktunya, koalisi pengusung akan diumumkan. Sekarang belum saatnya, kata dia.

Disinggung soal keinginan mengusung wakil, Hasanusi mengaku PPP tidak mengusulkan kader internal. PPP akan ikut kesepakatan bersama untuk wakil Ridho pada Pilgub 2018 mendatang. Tetapi kalau diminta, ya PPP siap, kata dia. (SYAHREZA/PRO2)