Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Ruangan di Nusantara I Diduga Ditembak, ini Kronologis Versi Anggota DPR
Lampungpro.co, 15-Oct-2018

Heflan Rekanza 793

Share

JAKARTA (Lampungpro.com) : Ruangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Gerindra�Wenny Warouw di lantai 16 Gedung Nusantara I DPR diduga mengalami penembakan, Senin (15/10/2018) siang.�Wenny menjelaskan peristiwa terjadi pada pukul 14.35 WIB. Saat itu, ia mengaku tengah menerima dua orang tamu, yaitu seorang pendeta bernama Hesky Roring dan anggota polisi AKBP Ronal Rumondor.

"Kemudian kami bertiga baru ngobrol 2-3 menit kaca meledak lihat ada pecahan, kemudian dia lihat ada bocor di plafonnya, kemudian saya disuruh tiarap. Itu singkatnya," kata Wenny.

Wenny menduga arah tembakan itu berasal dari arah�Stasiun Palmerah. Peluru tersebut, kata Wenny, hampir mengenai kepala tamunya dengan jarak sekitar 10 sentimeter.�Menurutnya, hanya terdengar sekali suara letusan yang membuat kaca berhamburan di ruangannya."Begitu lihat Kaca berhamburan di meja saya, tamu saya berteriak tiarap pak, penembakan, saya tiarap," kata dia.

Berdasarkan informasi,�Sejumlah personel kepolisian�dari Polda Metro Jaya melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di dua ruang kerja anggota DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta. Polisi datang ke ruang kerja anggota DPR sekitar pukul 16.00 WIB. Tampak personel Indonesia Automatic Finger Print Identification System (Inafis) Polri ikut dalam olah tempat kejadian perkara itu.
Peluru bersarang di ruangan milik anggota fraksi Gerindra, Wenny Warouw yang ada di lantai 16. Selain ruangan Wenny, peluru juga bersarang di ruangan anggota fraksi Golkar, Bambang Heri Purnama di lantai 13.�Tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian tersebut. Namun, akibat peluru itu kaca dan interior ruang kerja Bambang berlubang.(**/PRO4)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3754


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved