JAKARTA (Lampungpro.com): Isbedy Stiawan ZS memborong juara di ajang lomba cipta cerpen dan puisi umum tingkat Nasional 2019. Cerpen karya sastrawan berjuluk Paus Sastra Lampung ini berjudul 'Seekor Kucing Tersesat di Bunderan HI" bersama 10 cerpen lain berhak mengantongi Rp9,1 juta.

Isbedy juga menyabet juara di lomba cipta puisi dengan judul 'Belok Kiri, Jalan Terus ke Kota Tua' dengan hadiah Rp9,1 juta. Pengumuman dan penyerahan hadiah dilangsungkan di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Jumat (26/7/2019) sore tadi.

Dihubungi Isbedy yang masih di Jakarta, mengaku senang dengan prestasi ini. "Saya tak menyangka kalau kedua karya saya (puisi dan cerpen) lolos dalam event ini," katanya.

Dia menjelaskan, semula ia hanya mengirim puisi untuk dilombakan. Tetapi, beberapa hari kemudian saya mendapat inspirasi tentang perjalanan dan nasib kucing kampung yang dibawa ke Jakarta, lalu tersesat di Bundaran Hotel Indonesia. "Kedua karya saya itu menyuarakan kritik sosial dan sejarah kota tua," jelasnya lagi.

Selain Isbedy, sastrawan Bali, Wayan Jengki Sunarta, juga menyabet dua kategori: cerpen dan puisi. Para pemenang tiap kategori sebanyak 11 peserta memperoleh uang pembinaan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta senilai Rp9,1 juta, sedangkan bagi pelajar Rp6,8 juta.

Menurut Agusri Junaidi, Direktur Lamban Sastra Isbey Stiawan ZS menyampaikan selamat kepada Paus Sastra Lanpung. "Perolehan juara ini merupakan prestasi gemilang bagi Lamban Sastra dan Lampung pada umumnya," ucap Agusri. (PRO1)