Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Ada Kopi Wine Lampung, Seperti Apa Rasanya?
Lampungpro.co, 19-Jan-2017

Amiruddin Sormin 2210

Share

BANDAR LAMPUNG--Jika ingin mencoba sensasi minum kopi Lampung yang berbeda, cobalah kopi wine. Ini kopi asli Lampung berbahan kopi robusta. Cukup seruput sedikit, rasanya seperti minum wine. "Memang terasa seperti minum wine," kata pakar dan praktisi pariwisata Sapta Nirwandar, ketika mencoba kopi wine di Jakarta, pekan lalu.

Sapta yang mantan wakil Menteri Pariwisata itu, meminta agar kopi wine ini dipatenkan agar jangan sembarang orang mengklaimnya. Bang Iwan, begitu tokoh asal Lampung ini dipanggil, tak ingin nasib kopi wine seperti kopi luwak yang siapa saja bisa memakai namanya. "Tak usah ragu dengan embel-embel wine, karena di Spanyol pun ada wine halal," kata Sapta Nirwandar.

Sebagai putra Lampung, dia mengaku bangga ada terobosan mencari rasa dan sensasi baru. Mantan Dirjen Pemasaran Pariwisata itu mengaku sangat dekat dengan kopi, karena kakeknya H. Muhammad Daud, adalah petani kopi. "Dari dulu kan kopi Lampung itu cuma dibuat oleh-oleh. Dibungkus pake kertas kopi. Belum bisa menyaingi branding kopi Toraja atau kopi Gayo. Mudah-mudahan lewat kreasi seperti ini, branding kopi Lampung membaik," kata Sapta Nirwandar.

Apakah kopi wine beralkohol? Sang peracik kopi wine Khairullah mengatakan kopi hasil fermentasi ini tidak mengandung alkohol sama sekali, sehingga halal untuk diminum. "Sebenarnya ini bukan wine seperti yang dikenal masyarakat. Proses fermentasinya yang membuat seperti wine. Kami sebut kopi wine karena sensasi meminumnya seperti wine," kata Khairullah.

Kopi bermanfaat karean kadar kafeinnya, tapi kafein juga yang membuatnya banyak dihindari. Fakta ini membuat Khairullah memilah kopi melalui tingkatan fermentasi. "Ini 100% biji kopi robusta Lampung. Dengan teknologi fermentasi mampu meningkatkan enzim yang menghasilkan efek rileks," kata dia.

Kopi wine difermentasi menggunakan mikroorganisme aktid yang memproduksi enzim, sehingga mampu meningkatkan kualitas kopi menjadi grand premium. Hasilnya, mampu menimbulkan rasa efek kopi luwak yang dijamin halal dan lebih higienis. "Kami menggunakan pupuk organik dan sejak penanaman dibekali enzim. Teknologi kami mampu menurunkan kadar kafein hingga 0,76% dan acidity yang seimbang. Itu sebabnya, kopi wine ini bisa untuk enjoy dan obat," kata Khairullah. (R1)

#

 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

12792


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved