#beritalampung #beritalampungterkini #beritaolahragalampung #beritapolitiklampung #beritaasiangames #beritalampungupdate #infolampungpro.com #lampungprodotcom #lampungwisata #beritapendidikan #infopendidikan #infokementrian #gubernurlampung

JAKARTA (Lampungpro.com): Setelah menunggu sekian lama, akhirnya akuarium pertama Palestina yang terletak di Ramallah dibuka secara resmi untuk dinikmati masyarakat. Mengutip wafa.ps, Senin (23/7/2018), dalam akuarium seluas 820 meter itu diisi sekitar 250 spesies bawah laut yang unik dan langka.

Spesies itu di antaranya seperti kuda nil, ikan-ikan Laut Merah, buaya dari Sungai Nil, aneka ubur-ubur, kuda laut, dan berbagai jenis hiu serta tumbuhan. Sebanyak 90 persen spesies itu baru pertama kali masuk Palestina dan kami berencana untuk menambahnya, kata insinyur proyek akuarium tersebut, Sufian Qawasmi.

Menurut Qawasmi, akuarium seharusnya dibuka pada awal April 2018 lalu. Namun, blokade Israel di beberapa titik menjadi penghalang masuknya beragama spesies flora dan fauna selama enam bulan.

Dampaknya bukan hanya banyaknya kematian ikan dan satwa lainnya, tapi juga kerugian keuangan signifikan pemilik proyek. Sampai berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi mengenai harga tiket masuk, nama resmi serta pengelola akuarium. Pengalihan satwa dari negara lain itu sebenarnya hanya memakan waktu tiga atau empat hari, tapi kini sampai enam bulan karena Israel, ujar Qawasmi. (**/PRO2)