Bupati Nanang Saat Audiensi Guru Honorer | Lampungpro.co/Kominfo

KALIANDA (Lampungpro.co): Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, menerima audiensi guru honorer yang telah lulus passing grade, pada seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru 2021, Senin (24/1/2022). Pertemuan itu, berkenaan dengan nasib guru honorer, namun tidak mendapatkan formasi pada seleksi PPPK Guru 2021.

Guru Honorer K2 asal Kecamatan Penengahan, Fulkan Gifari mengatakan, kedatangannya untuk menindaklanjuti hasil audiensi bersama Komisi 10 DPR RI, serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) pada 18 Januari 2022. Dalam audiensi tersebut, Forum Guru Honor Lulus Passing Grade se-Indonesia meminta kepada Mendikbud, agar memberikan kepastian formasi kepada guru honorer yang lulus pada 2022.

"Kami meminta kepada Komisi 10 DPR RI, untuk menghadirkan Mendikbud untuk memperhatikan aspirasi kami. Dalam audiensi kala itu meminta, agar mendorong Kemenpan RB, untuk menerbitkan regulasi baru tanpa tes dan bisa langsung menempati formasi itu," kata Fulkan Gifari.

Atas dasar tersebut, Fulkan Gifari meminta Bupati Lampung Selatan agar memberikan izin dan dukungan kepada para guru honorer, untuk ikut audiensi bersama Menpan RB pada 27 Januari 2022. Tujuan kami, meminta izin kepada Bupati dan meminta dukungan untuk keberangkatan kami ke DPR RI, ujar Fulkan.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto merespon positif dan menyarankan, agar para guru honorer yang lulus passing grade pada seleksi PPPK 2021, dapat memastikan kembali jadwal audiensi bersama Komisi II DPR RI dan Menpan RB. Hal tersebut dilakukan, agar para pejuang formasi PPPK mendapatkan kepastian yang jelas, mengenai jadwal audiensi bersama Menpan RB.

"Dengan demikian, dapat meminimalisir terjadinya kerugian waktu dan biaya akomodasi para guru honorer. Harus jadwal yang pas, jadi benar-benar Komisi II itu bisa menghadirkan Menpan RB," jelas Nanang Ermanto. (***)

Editor : Febri Arianto