Informasi yang diterima Lampungpro.com, dua korban meninggal adalah Anita Fauziyah Fitria (29), dan anaknya Dziah Mahera Zikra (4). Keduanya merupakan warga Kampung Kedunghalang Sentral, RT03/RW04 Kelurahan Sukaresmi, Bogor.
Banjir terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (27/2/2017). Kejadian berawal saat hujan deras yang mengguyur lokasi menyebabkan tembok pembatas lapangan SMAN 2 Bogor sepanjang 20 meter, roboh. "Air menerjang rumah korban sehingga air masuk dan korban terbawa arus air yang cukup deras," ujar Yusri.
Berdasarkan kesaksian warga sekitar, Atin (45), Saat itu, Anita bersama suami dan dua anaknya bersama di dalam rumah. Suami Anita dan anaknya yang laki-laki berhasil selamat.
Kepala BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sekitar pukul 13.00 WIB cuaca di kota itu mulai mendung. Satu jam setelahnya, hujan turun disertai angin kencang. "Akibat hujan lebat itu, tanggul dekat SMAN 2 jebol," ujar Sutopo dalam keterangan tertulis, Senin (27/2/2017).
Tak hanya motor yang rusak berat dan hanyut terbawa arus air hujan, peristiwa itu juga merenggut dua korban jiwa dan satu korban luka yang merupakan satu keluarga. Hingga saat ini, siswa SMA masih mencari keberadaan motor mereka yang hanyut. "Ayahnya tersangkut di pohon rambutan, kaki luka berat, istrinya meninggal, dan anak balita hanyut," ujar Sutopo. (*/PRO2)
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
317
Bandar Lampung
5747
Lampung Timur
4083
Lampung Selatan
3671
Lampung Selatan
3405
211
12-Feb-2025
1776
12-Feb-2025
133
12-Feb-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia