BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Komunitas atau kaum Marhaen yang terdiri dari wong cilik, petani, buruh, dan nelayan di Provinsi Lampung, secara resmi mendeklarasikan diri mendukung dan memenangkan pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Lampung nomor urut 1, Muhammad Ridho Ficardo dan Bachtiar Basri, pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 27 Juni 2018 mendatang.

Dalam deklarasinya, Marhaen menyatakan sikap bahwa rakyat Lampung pada Pilgub 2018 harus mandiri secara ekonomi. Terbebas dari jeratan dan dominasi kerakusan konglomerat yang menyengsarakan rakyat. Kemudian, bisa berdaulat secara politik dan berkepribadian secara budaya. Agar rakyat Lampung bangga, akan keanekaragaman kesenian dan kebudayaan di Lampung.

"Saya kenal Ridho Ficardo sedari kecil, sudah seperti anak saya sendiri," ujar tokoh Marhaen Lampung Surono Danu, saat deklarasi di Tugu Adipura, Bandar Lampung, Rabu (20/6/2018).

Koordinator Deklarasi Serentak Marhaen Provinsi Lampung Yohanes Joko Purwanto mengatakan, kaum kecil (wong cilik) menyatakan bahwa satu-satunya Gubernur dan Wakil Gubernur yang membela dan memberikan harapan nyata hanya paslon nomor urut 1 M. Ridho Ficardo dan Bachtiar Basri.

"Kami dari kaum kecil akan melawan segala bentuk penindasan dan penghisapan terhadap wong cilik. Paslon Gubernur no urut 1 Ridho Ficardo - Bachtiar Basri satu satunya calon yang bisa kita gantungkan harapan kedepannya," kata dia.

Aprilani Yustin Ficardo istri dari Cagub M Ridho Ficardo, mengapresiasi dan berterimakasih dengan adanya dukungan dari kaum Marhaen. Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Lampung untuk bersatu, bersama menyatukan langkah untuk terus berjuang meraih kemenangan.

"Terimakasih atas dukungannya saya sangat bersyukur dan berterimakasih. Perjuangan kita belum selesai sampi 27 Juni 2018," kata perempuan yang murah senyum ini.(**/PRO4)