BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com):�Pemerintah tengah memutar otak guna mengurai kemacetan yang berpotensi terjadi di jalan tol saat musim mudik lebaran tahun ini. Salah satu caranya adalah melakukan manajemen rest area.
Untuk melakukan strategi tersebut, Kemenhub telah berkoordinasi dengan Jasa Marga selaku operator jalan tol dan Kementerian PUPR selaku regulator di bidang infrastruktur. Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi mengatakan, bila satu rest area penuh, maka pengguna tol akan diarahkan ke pintu keluar atau exit tol terdekat.
"Rest area juga kan suka antre tuh. Jalan saja terus, ada exit toll terdekat keluar lah. Itu nggak jauh kok pintu tol sama tengah kota paling 1-2 km, istirahat lah di situ makan minum shalat. Jangan paksakan antre di rest area," kata dia, Rabu (8/5/2019).
Saat ini, pihaknya bersama Jasa Marga telah melakukan persiapan seperti pembuatan rambu dan papan pemberitahuan terkait kapasitas rest area. Sementara yang saat ini tengah disusun adalah aturan lama waktu berada di rest area untuk masing-masing kendaraan.
"Yang belum ada adalah yang saya tunggu dan harapkan adalah pembatasan. Berapa waktunya orang di rest area. Kalau cuma sekadar makan, minum, shalat, buang air, ya bisa dibatasi," tandas dia. (***/PRO3)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4148
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia