Atlet Angkat Besi Asal Pringsewu Citra Febrianti | Lampungpro.co/Dok Kemenpora

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Mantan atlet angkat besi atau lifter putri asal Pringsewu, Lampung, Citra Febrianti menagih medali perak dan piagam Olimpiade 2012 kepada pemerintah dan National Olympic Committee (NOC) Indonesia atau Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Sebelumnya, Citra sendiri sudah mendapat bonus dari pemerintah terkait pretasinya itu, namun untuk medali dan lainnya belum diserahkan.

Citra Febrianti sendiri, merupakann salah satu atlet penyumbang medali bagi kontingen Indonesia di Olimpiade 2012 di London, Inggris. Butuh jalan terjal dan panjang untuk mendapatkannya, sebab saat itu, Citra hanya mampu menempati peringkat empat Olimpiade 2012 cabang angkat besi pada kelas 53 Kg putri.

Namun setelah menanti delapan tahun, Citra mendapat medali perak, setelah sebelumnya peraih medali emas dan perunggu didiskualifikasi, karena positif doping. Seremoni kenaikan peringkat itu, digelar pada Desember 2020.

Sebelum itu, IOC mendiskualifikasi peringkat pertama, Zulfiya Chinshanlo dari Kazakhstan pada 19 Oktober 2016. Lalu disusul peringkat tiga Cristina Lovu dari Moldova pada 10 November 2016, berdasarkan klasifikasi baru yang dibuat oleh federasi angkat besi internasional (IWF), lantaran konsumsi substansi terlarang.

Atas dasar itulah, Citra Febrianti berharap, KOI bisa segera memberikan medali perak dan piagam Olimpiade 2012 itu. Saat penyerahan bonus senilai Rp400 juta, Citra sempat bertanya ke pengurus angkat besi dan KOI, terkait acara penyerahan medali.

"Sebulan setelah menerima bonus, saya tanya, acaranya kapan? Dibilangnya acaranya nanti. Sampai akhirnya beberapa kali diundur, hingga sekarang belum diterima," kata Citra Febrianti dilansir media CNN Indonesia.

Setelah penyerahan bonus itu, atlet yang kini berusia 34 tahun dan sudah pensiun itu, mengaku beberapa kali dijanjikan hadir dalam penyerahan medali dan piagam tersebut. Namun selalu batal, saat hendak berangkat ke Jakarta, terlebih Indonesia dilansa Covid-19 kala itu.

Citra sendiri, meminta khusus kepada KOI agar menghadirkan Presiden RI Joko Widodo dan Menteri BUMN Erick Thohir, dalam seremoni penyerahan medali dan piagam Olimpiade 2012. Citra ingin memiliki momen berfoto dengan Presiden Jokowi.

"Kalau ada panggilan, saya ingin bertemu Presiden Jokowi, meskipun sudah tidak jadi atlet lagi. Soalnya teman-teman yang lain pada punya foto dengan Presiden, cuma saya saja yang tidak ada," ujar Citra.

Terpisah, Sekjen NOC Indonesia, Ferry Kono menjelaskan, seremoni penyerahan medali dan piagam Citra Febrianti, rencananya digelar September 2022. "Pas Olympic Day September nanti seremoninya, karena ada ketentuan khusus untuk tata cara penyerahannya," jelas Ferry Kono. (***)

Editor : Febri Arianto