PULAU PISANG (Lampungpro.com): Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan kembali Lamban Gedung Karya Kartadilaga Marga Pulau Pisang di Pekon Sukamarga Kecamatan Pulau Pisang, Sabtu (24/2/2018). Kedatangan Bupati dan rombongan disambut prosesi adat arak-arakan dan tarian adat Sai Batin.

Agus Istiqlal mengapresiasi pembangunan kembali Lamban Gedung Karya Kartadilaga Marga Pulau Pisang Kabupaten Pesisir Barat. Bupati berharap pembangunan menampilkan ciri khas adat, khususnya siger. Dia juga meminta tidak malu menggunakan Bahasa Lampung sebagai identitas dan guna pelestarian adat istiadat khususnya di Pesisir Barat.

"Kita di Negeri Para Sai Batin dan Ulama ini harus menunjukan bahwa kita menjunjung tinggi harkat martabat kaum wanita," kata Agus Istiqlal.

Kepada Bupati, Suntan Hidayatullah Kartadilaga gelar Demung Tinggi Laksana X yang merupakan Sai Batin Karya Kartadilaga Marga Pulau Pisang menyampaikan terima kasih dan apresiasi mendalam. Suntan Hidayat menjelaskan sejarah dan asal-usul Sai Batin Karya Kartadilaga Marga Pulau Pisang. Dia meminta masyarakat adat Marga Pulau Pisang bersinergi dengan pemerintah untuk bersama-sama melestarikan adat istiadat, budaya, bahasa, dan potensi kearifan lokal.

Hadir dalam rombongan Bupati Pesisir Barat, Kepala Dinas Kesehatan Bambang, Kepala Dinas Perhubungan Hendri Dunan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Abror, Kepala Dinas Urusan Peranan Wanita dan Anak Munzir Ali, Kasatpol PP Nursin Chandra, Kadis Pariwisata Audi Marpi, Camat Pulau Pisang Mizwar, dan Peratin se-Pulau pisang.

Sementara perangkat adat hadir semua Raja Suku Sai Batin Karya Kartadilaga Marga Pulau Pisang dan rombongan Sangmuarian Kartadilaga dari berbagai daerah. Di antaranya sesepuh dan keluarga besar Kartadilaga yang berdomisili di Jakarta dan Bandar Lampung yakni Inciknda Lela Suhardjo dan putranya Heru, Dr. Aryusmar, Dr. Reza Maulana Tanwir, Rahman, Riyana, Mambang Hertadi, Jon Tasripin Mastar, Tazkir Efendi, Riyana, dan Nara Supardi.(PRO1)