Bupati Tulang Bawang, Drs. Qodratul Ikhwan, M.M | Lampungpro.co/Ist

TULANG BAWANG (Lampungpro.co) : Bupati Tulang Bawang, Qudrotul Ikhwan, menghadiri kegiatan Demonstrasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang digelar di Lanud Pangeran M. Bun Yamin, Selasa (26/8/2025). Agenda ini menampilkan pemanfaatan teknologi cuaca dengan menggunakan flare sebagai salah satu inovasi strategis dalam mitigasi bencana dan pengelolaan sumber daya alam.

Hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah pejabat tinggi, antara lain Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohammad Tonny Haryono, S.E., M.M., Wakil Menteri Pertahanan RI Marsdya TNI (Purn) Donny Ermawan T., M.D.S., M.SP., serta Wakil Menteri ATR/BPN Ossy Dermawan, B.Sc., M.Sc. Turut mendampingi jajaran Dewan Pertahanan Nasional, Pangkoopsud I, pejabat tinggi TNI AU, Forkopimda Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, BMKG, hingga BNPB.

Dalam sesi pemaparan teknis, Direktur Tata Kelola Modifikasi Cuaca BMKG, Deni, menjelaskan mekanisme penerapan TMC. Teknologi ini dinilai dapat meningkatkan efektivitas pengendalian cuaca ekstrem, baik untuk mengurangi risiko banjir maupun mendukung ketersediaan air di musim kemarau.

Selain itu, PT Pindad dan Smart Aviesen turut memberikan presentasi mengenai dukungan industri pertahanan nasional dalam pengembangan teknologi TMC. Keterlibatan pihak industri menandai pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam penguatan inovasi berbasis teknologi.

Acara yang berlangsung di ruang VVIP Disops Lanud Pangeran M. Bun Yamin itu berjalan dalam suasana serius namun penuh semangat kolaborasi. Kehadiran berbagai pihak, mulai dari kementerian, lembaga, TNI, hingga pemerintah daerah, menunjukkan bahwa penanganan perubahan iklim dan ancaman bencana hidrometeorologi membutuhkan sinergi bersama.

Bupati Tulang Bawang, Qudrotul Ikhwan, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, demonstrasi teknologi modifikasi cuaca tidak hanya penting untuk melindungi masyarakat dari potensi bencana, tetapi juga berperan dalam mendukung ketahanan pangan melalui pengelolaan sumber daya air yang lebih efektif.

“Kami menyambut baik kehadiran teknologi ini. TMC memiliki peran vital untuk menjaga keselamatan masyarakat sekaligus memastikan keberlanjutan sektor pertanian yang sangat bergantung pada ketersediaan air,” kata Qudrotul. (***)

Editor : Sandy,
Reporter : Hendra Amco