MADIUN (Lampungpro.co): Aksi pembakaran movil Avanza L 1681 TK milik Mulyono (65), warga Jalan Sriti, Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, dalam dua hari ini viral di berbagai media sosial. Pelakunya ternyata, Wawan Saputra (24), pemuda Desa Sri Mulya Jaya, Kecamatan Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung.
Informasi yang dihimpun Lampungpro.co dari berbagai sumber menyebutkan aksi nekat Saputra ini diduga lantaran cintanya ditolak anak gadis seorang lurah. "Pelaku jatuh cinta sama anak Pak Lurah tapi ditolak. Namun kami juga belum memastikan kebenarannya. Memang orang tua gadis yang ditaksir itu memang seorang Kepala Desa," kata Kasat Reskrim Polres Madiun Kota AKP Suharyono, Sabtu (16/11/2019).
Pembakaran mobil Toyota Avanza itu berlangung Jumat (15/11/2019), yakni sekitar pukul 00.45 WIB. Wawan datang dari Lampung beberapa hari lalu menuju ke rumah saudaranya di Malang, Jawa Timur. Kemudian melanjutkan perjalanan ke rumah saudaranya di Tulungagung. Setelah itu, melanjutkan perjalanan dari Tulungagung ke Ponorogo, dan berganti bus tujuan Yogyakarta untuk menemui saudaranya.
Namun, di tengah perjalanan dari Ponorogo, dia berhenti di Madiun tepatnya di Masjid Khusnul Khatimah, Jalan Hayam Wuruk. Pelaku kemudian salat magrib, kemudian berjalan kaki ke arah barat. Dia berhenti membeli Pertamax eceran di warung penjual bensin di Jalan Madiun-Solo.
Tak lama berselang, pelaku kembali berjalan kaki menuju Desa Kincang Wetan dan berhenti di depan rumah korban, Mulyono. Pelaku kemudian menyiram Pertamax ke mobil milik korban yang terparkir di depan rumah dan membakarnya. Namun aksi pembakaran mobil itu diketahui Adnan, warga setempat, sehingga api dapat dipadamkan.
Pelaku kini ditahan di Polres Madiun untuk pemeriksaan. Kepada petugas, Wawan Saputra mengaku tidak kenal siapa pemilik mobil. Atas aksi nekat ini, pihak kepolisian memeriksa kejiwaan pelaku. Menurut Wakapolres Madiun Kota, Kompol Ali Rahmat, pihaknya belum bisa memastikan secara pasti, motif pelaku membakar mobil apa. "Kami akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap pelaku," kata Kompol Ali. (PRO1)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
24319
Bandar Lampung
6339
Kominfo LamSel
5493
Lampung Tengah
3848
155
21-Apr-2025
353
21-Apr-2025
195
21-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia