SOLO (Lampungpro.co): Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Lampung menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama dengan PT Batik Keris, terkait pemanfaatan Motif Siger dan Motif Kapal Lampung dalam produk batik nasional.
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Dekranasda Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza, bersama Komisaris Utama Batik Keris Lina Handianto di Istana Batik Keris Heritage, Solo, Jawa Tengah.
Kesepakatan ini, menjadi langkah konkret kolaborasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dan Batik Keris dalam pelestarian serta pengembangan motif khas daerah.
Melalui kerja sama ini, Batik Keris memperoleh izin resmi untuk memproduksi dan memasarkan batik bermotif Lampung secara nasional, dengan tetap menjaga nilai budaya dan karakter asli daerah.
Ketua Dekranasda Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza mengatakan, pihaknya turut menyambut baik kerja sama tersebut, sebagai salah satu langkah strategis dalam memperkuat identitas budaya Lampung di kancah nasional.
"Motif Siger dan Kapal Lampung sendiri, memiliki filosofi yang dalam dan mencerminkan jati diri masyarakat Lampung. Kami ingin warisan budaya ini tidak hanya lestari, tapi juga dikenal luas hingga ke seluruh Indonesia," kata Purnama Wulan Sari Mirza.
Selain memperkuat promosi budaya, kolaborasi ini juga diharapkan memberi manfaat ekonomi bagi pengrajin dan UMKM lokal. Produk bermotif Lampung nantinya akan didistribusikan melalui jaringan penjualan Batik Keris di berbagai daerah di Indonesia.
Berdasarkan isi MoU, Dekranasda Lampung tetap menjadi pemegang hak penuh atas pengaturan, pelestarian, dan perlindungan motif.
Sementara Batik Keris berkewajiban mencantumkan asal motif pada setiap produk, menjaga kualitas desain, serta tidak mengajukan klaim hak kekayaan intelektual atas motif Lampung.
Sementara itu, Komisaris Utama Batik Keris, Lina Handianto mengungkapkan, pihaknya berkomitmen bersama perusahaan, untuk menjaga orisinalitas dan nilai budaya dalam setiap proses produksi.
"Kami bangga dapat bekerja sama dengan Dekranasda Lampung. Batik Keris akan memastikan setiap motif Lampung yang digunakan, tetap menghormati nilai dan karakter budayanya," ungkap Lina Handianto.
Melalui kerja sama ini, Dekranasda Lampung berharap Motif Siger dan Kapal Lampung dapat menjadi identitas visual baru dalam dunia batik, sekaligus memperluas ruang bagi pengrajin lokal untuk tumbuh bersama industri kreatif nasional. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pesisir Barat
1139
230
10-Nov-2025
224
10-Nov-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia