KALIANDA (Lampungpro.co): Persoalan mengenai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pertanian menjadi topik isu yang disampaikan oleh bakal calon Bupati Lampung Selatan, Hipni, yang melakukan penyampaian Visi-Misi di sekretariat penjaringan DPC Partai Demokrat Lampung Selatan pada 4 maret 2020.

Dalam pemaparannya di hadapan pengurus DPC Demokrat dan panitia Penjaringan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Lampung Selatan, bahwa pihaknya, Hipni akan mengandalkan pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis pertanian. Menurut Hipni, bidang pertanian adalah perekonomian fundamental bagi masyarakat di Indonesia khususnya di Lamsel. 

"Artinya, pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian turut mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di sektor-sektor lain. Saya punya gagasan secara luasnya adalah pemberdayaan masyarakat pertanian dengan ditopang dorongan pemda memberikan akses dan fasilitas di perputaran bisnis pertanian (Agribisnis)," kata dia.

"Salah satunya kita akan bentuk badan usaha milik daerah (BUMD) khusus pertanian, selain bisnis, konsep dasarnya adalah memberikan perlindungan ke petani untuk memutuskan mata rantai praktek rentenir dan tengkulak ke petani kita, ungkap Hipni dihadapan panelis.

Sebelumnya, penyampaian visi-misi untuk bakal calon Hipni ini dijadwalkan pada Rabu 26 Februari silam, namun tertunda karena ada kegiatan lain di waktu yang sama. Sementara, Sekretaris Partai Demokrat Lamsel Esmail Nawawi SE mengatakan, bahwa adanya jadwal reguler penyampaian visi-misi di akhir di Februari kemarin untuk bakal calon Hipni sedang berhalangan yang bersifat urgent.

".aka pada waktu itu saudara Hipni pamit untuk absen dan meminta reschedule ulang. Alhamdulillah hari ini sama-sama kita saksikan dapat berjalan lancar tanpa halangan yang berarti," terang dia.(HENDRA/PRO2)