BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Kapal yacht asal Australia, menjadi korban pencurian oleh sejumlah orang di perairan Sumatera Selatan (Sumsel). Kapal yacht tersebur ternyata hendak menuju Jakarta, di atas kapal tersebut hanya ada satu orang pelaut warga Australia.
"Memang dia pelaut yang mengarungi lautan seorang diri. Kejadian 22 Mei, berarti beberapa hari sempat perjalanan dari Australia. Sempat bermalam di Batam, ingin melanjutkan ke Jakarta. Namun, di perairan OKI, mengalami tindak pidana pencurian dengan kekerasan," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad, Rabu (27/5/2020) kemarin.
Pelaut yang menjadi korban tersebut bernama Kadeus Nobisqi (70). Kepada polisi, Kadeus Nobisqi mengatakan ada sekitar 10 orang yang naik ke atas kapal dan mencuri sejumlah barang. "Diduga pelaku 2 kapal ada 10 orang, empat orang pakai senpi," ujar Pandra.
Sejumlah barang dicuri dari kapal korban di antaranya uang AUD 700, GPS dan alat navigasi, ponsel, bahan bakar minyak (BBM), dokumen kapal dan paspor, makanan, alat masak, kemudi kapal/setir kapal, dinamo starter, dan aki.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (22/5/2020) tengah malam. Namun Kadeus dalam kondisi selamat. Dia lalu menekan tombol alat keselamatan pelayaran emergency position indicating radio beacon (EPIRB). Sinyal darurat tersebut lalu diterima International Maritime Organization (IMO) dan diteruskan kepada Kedubes Australia di Jakarta.
"Kemudian pihak Kedubes Australia meneruskan info tersebut kepada instansi terkait, termasuk Polri yang kemudian anggota Ditpolair Polda Lampung bersama Polres Tulang Bawang menggunakan kapal polisi nomor lambung 2001 bergerak menuju titik koordinat di mana korban berada," jelas Pandra.
Beberapa jam kemudian, polisi bersama KPLP, Tim Satgas COVID-19, dan Basarnas Lampung mendatangi koordinat yang dikirimkan. Kapal bernama Hoopla bersama pelaut tersebut ditemukan di perairan Tulang Bawang, Lampung. "aat ini pelaut dalam kondisi sehat. Jadi dilakukan evakuasi menggunakan protokol kesehatan. Jadi diperiksa suhu tubuh, logistik dikirim ke dia yang masih di perairan Tulang Bawang," ujar Pandra.
Polda Lampung lalu berkoordinasi dengan Ditpolair Polda Sumatera Selatan dan Satpolair OKI Polda Sumatera Selatan. Pada Selasa (26/5) aparat menyita barang Kadeus yang dicuri pelaku. "Satpolair Polres OKI telah mengamankan barang bukti, namun tersangka sudah melarikan diri. Dan barang bukti yang sudah diamankan adalah GPS, perahu 8 pk, TV, perahu stainless," kata dia.(PRO2)
#Berikan Komentar
Tanpa itu, generasi muda kita hanya akan mewarisi penyakit...
547
Nasional
5897
Bandar Lampung
4485
161
03-Jun-2025
267
03-Jun-2025
269
03-Jun-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia