Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dikeroyok Saat Tugas, PPNI Lampung Dampingi Proses Hukum Perawat RSUDAM
Lampungpro.co, 28-Mar-2018

Amiruddin Sormin 7188

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Lampung, Dedi Afrizal, mengatakan akan mendampingi Feri Fadli, perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSDUAM) yang dikeroyok empat keluarga pasien, Selasa (27/3/2018) sekitar pukul 12.30 WIB. Menurut Dedi, perawat tersebut berhak mendapat pendampingan hukum karena dianiaya saat bertugas.

"Saya prihatin atas kejadian tersebut dan berharap ini menjadi perhatian kita bersama. Apa pun dalihnya, pengeroyokan terhadap perawat yang sedang bertugas tidak bisa ditolerir," kata Dedi Afrizal yang juga Ketua DPRD Provinsi Lampung itu.

Politis PDIP tersebut mengaku tengah berkoordinasi dengan manajemen RSUDAM untuk pendampingan hukum tersebut. Menurut Dedi, kasus seperti ini tidak boleh terjadi dimana pun perawat bertugas. "Kami berharap kejadian seperti itu tidak terjadi kembali," kata Dedi.

Dia berharap pihak kepolisian dapat memproses penganiayaan ini sesuai ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku. "PPNI akan melakukan pendampingan kepada anggota terkait hal-hal yang berkaitan demgan masalah hukum. Apalagi, penganiayaan terjadi saat menjalankan tugas," kata Dedi Afrizal.

Feri Fadli melaporkan kasus pengeroyokan ini ke Polres Bandar Lampung, pada Selasa (27/3/2018) pukul 16.20 WIB dengan tanda bukti lapor Nomor: 12/B/1465/III/2018/LPG/SPKT/RESTA BALAM. Dalam laporan tersebut, Feri Fadli menyebutkan akibat pengeroyokan itu dia menderita luka lecet di leher, luka memar di kepala, dan luka lecet di bibir sebelah dalam dengan terlapor AN dan kawan-kawan. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1286


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved