BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Tim dosen Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri Politeknik Negeri Lampung (Polinela) tengah melaksanakan penelitian tentang pembuatan bioetanol dari limbah industri nanas menggunakan teknologi Microwave Irradiation. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah limbah nanas serta menghasilkan bioetanol sebagai alternatif sumber energi yang lebih bersih.
Proses penelitian ini melibatkan beberapa tahapan utama. Tahap pertama adalah delignifikasi alkali berbantu gelombang mikro, di mana struktur bahan baku yang mengandung lignoselulosa dihancurkan menjadi senyawa yang lebih sederhana. Lignin, yang merupakan dinding primer sel tanaman, harus dipecahkan untuk menghindari hambatan dalam proses hidrolisis.
Tahap kedua melibatkan hidrolisis asam berbantu gelombang mikro, di mana katalis asam digunakan untuk memecah selulosa dan hemiselulosa menjadi gula pereduksi. Gula ini kemudian dapat difermentasi menjadi bioetanol atau digunakan untuk menghasilkan bahan kimia platform lainnya.
Penelitian ini dipimpin oleh Livia Rhea Alvita, S.Si., M.Si, bersama anggota tim dosen TRKI: Vida Elsyana, S.Pd., M.Si, Dian Ayu Afifah, S.Si., M.Si, Anggi Saputra, S.Pd., M.Si, Murni Fitria, S.Si., M.Si, serta satu mahasiswa TRKI, Aulia Nur Naqqiya.
Teknologi microwave dalam proses delignifikasi dan hidrolisis menawarkan berbagai keunggulan:
- Pemanasan Cepat dan Merata: Microwave menghasilkan panas langsung pada bahan, menjadikannya lebih cepat dan merata dibandingkan metode konvensional.
- Efisiensi Reaksi Tinggi: Microwave meningkatkan efisiensi reaksi delignifikasi dan hidrolisis, menghasilkan rendemen yang lebih tinggi.
- Pengurangan Waktu Pemrosesan: Teknologi ini mempercepat waktu pemrosesan, menghemat energi dan biaya.
- Ramah Lingkungan: Proses microwave bersih dan tidak menghasilkan emisi polutan.
Penelitian ini diharapkan dapat menemukan metode yang lebih efektif dan efisien dalam mengolah limbah industri nanas, sehingga dapat memanfaatkan limbah tersebut sebagai alternatif sumber energi yang lebih ramah lingkungan. Penelitian ini merupakan bagian dari Dana Hibah Penelitian DIPA POLINELA tahun 2024. (**)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
24325
Bandar Lampung
6346
Kominfo LamSel
5499
Lampung Tengah
3856
100
21-Apr-2025
162
21-Apr-2025
448
21-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia