LAMPUNG SELATAN (Lampungpro.co): Aksi heroik Kanit Provos Polsek Sidomulyo, Lampung Selatan (Lamsel), Bripka Masruri Rahman sepertinya patut menjadi tauladan, baik di kalangan internal polisi maupun masyarakat umum. Bagaimana tidak, hanya dengan modal naluri bhayangkara, Bripka Masruri mampu bertahan berada di tengah-tengah amukan massa, melerai emosi, dan nafsu kekerasan yang dilampiaskan warga pada pelaku pencurian, di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Kota Dalam Kecamatan Sidomulyo, Jumat (19/06/2020).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi heroik itu terjadi lantaran adanya pelaku pencurian terhadap mbah Sajem (90), di Dusun Ringin Agung Gg.Karyawan, Desa Sidododi, Sidomulyo. Kedua pelaku yakni, NN (45) dan SH (40) adalah warga Jagabaya, Bandar Lampung. Keduanya menghampiri Nenek Sajem yang tengah duduk di Teras rumahnya. Kedua pelaku itu kemudian berpura pura menawarkan alat kesehatan (Pijat Refleksi).
Saat berpura-pura melakukan cek kesehatan, saat itulah pelaku melepas kalung emas milik korban seberat 10 gram. Merasa kalungnya di lepas pelaku korban sontak berteriak. Sang cucu, Yudi (37), yang berada di dapur rumah keluar mendatangi korban, pelaku sempat mengembalikan kalung yang diduga telah di tukar dengan kalung imitasi dan kabur meninggalkan korban. Yudi seketika berteriak minta tolong dan mengejar pelaku.
Saat dilakukan pengejaran, Bripka Masruri Rahman beserta istrinya Evi Surahmawati melintas dan melihat adanya aksi pengejaran pelaku jambret. Saat itu juga tanpa pikir panjang, Bripka Masruri Rahman dan istri ikut mengejar pelaku dengan mengendarai mobil miliknya. Sesampainya di Jalinsum Desa Kotadalam, Bripka Masruri berhasil menghentikan pelaku dengan cara memepet laju sepeda motor pelaku. Tak lama, massa kemudian datang dan menghakimi kedua pelaku tersebut.
Melihat insiden tersebut, Bripka Masruri Rahman berusaha melerai massa dan memohon kepada puluhan warga agar tidak main hakim sendiri. Meski sempat beberapa kali terkena pukulan, namun Bripka Masruri berhasil memasukkan kedua pelaku ke dalam mobil pribadinya. Yang lebih mengejutkan, istri Bripka Rahman, Evi Surahmawati enggan tinggal diam. Ia juga turun dari kendaraan itu dan berusaha melerai amukan warga.
Bahkan, ia juga memohon kepada warga agar tidak menghakimi kedua pelaku jambret tersebut. Setelah kedua pelaku berhasil dimasukkan kedalam mobil, Evi dengan modal keberanian jiwa bhayangkari, langsung masuk kedalam mobil dan mengambil kemudi. Ia melaju berputar arah, tanpa berfikir adanya ancaman di dalam kendaraan tersebut. Selanjutnya Bripka Masruri ikut masuk kedalam mobil dan kemudian suami istri tersebut membawa pelaku ke Mapolres Lamsel.
Kapolsek Sidomulyo Iptu Hengki Darmawan kepada media mengatakan, benar anggotanya telah mengamankan dua pelaku pencurian. Saat ini, kedua pelaku telah diamankan ke Mapolres Lampung Selatan untuk menghindari amuk massa. "Kami langsung bawa ke Mapolres Lampung Selatan, untuk menghindari amuk massa," ujarnya.(HENDRA/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
502
Bandar Lampung
2429
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia