Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dua Mahasiswa FEB Unila Juarai Kompetisi Essay Nasional NEC di Universitas Medan
Lampungpro.co, 09-Jul-2023

Febri Arianto 5097

Share

Dua Mahasiswa Unila Peraih Juara Kompetisi Essay Nasional | Lampungpro.co/Dok Unila

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Dua mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Program Studi (Prodi) Akuntansi Universitas Lampung (Unila), berhasil meraih juara dua kategori kompetisi essay dalam ajang National English Competition (NEC) pada 16 Januari-4 Mei 2023.

Mereka adalah Dedek Catur Amung Saputra dan Padma Dewi Piranti. NEC sendiri, merupakan ajang perlombaan bergengsi yang diselenggarakan secara online oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) BSI-FBS Universitas Negeri Medan (Unimed) sejak tahun 2012.

Even tersebut ditujukan bagi seluruh kaum muda di Indonesia, untuk dapat mengekspresikan kreativitas dan inovasi dalam bidang bahasa Inggris.

Esai dua mahasiswa Unila yang mereka susun mengangkat tema SeTo (Search of Tutor): Digital Platform to Improve Creative Economy and Education Quality Among Indonesian Youth as an Effort to Realize Sustainable Development Goals (SDGs).

Esai yang ditulis Putra dan Padma mengusulkan sebuah ide kreatif, untuk menciptakan sebuah platform digital yang dapat mempertemukan tutor dan murid yang ingin belajar melalui aplikasi. Ide ini terinspirasi dari aplikasi ojek online.

Konsepnya itu pembelajaran tutor secara offline. Idenya seperti Gojek, kalau Gojek mempertemukan ojek dan customer yang ingin pesan ojek, kalau kami mempertemukan tutor dengan seseorang yang butuh tutor, kata Putra, Minggu (9/7/2023).

Putra mengaku, proses penyusunan esai ini tidak mudah, karena harus beradaptasi dengan perkuliahan yang padat. Namun dengan kerjasama tim yang baik, ia dan Padma dapat menyelesaikan esai dengan baik.

Mereka juga sering melakukan pertemuan untuk mengembangkan ide dan membagi tugas. Putra juga memberikan saran bagi mahasiswa Unila yang ingin berpartisipasi dalam perlombaan yang sama seperti dirinya untuk berani memulai.

Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda itu memang benar, karena dari situ kita jadi belajar poin-poin penting dalam membuat suatu karya, ujar Putra.

Putra dan Padma juga bersyukur atas posisi yang diraih dan berharap agar hal ini dapat selalu menjadi penyemangat untuk lebih berprestasi dan berkontribusi bagi Unila. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Putuskan Lingkaran Setan Harga Singkong Murah dengan...

menggantungkan hidupnya dari singkong.

1616


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved