JERMAN (Lampungpro.com): Terinspirasi pejuang perempuan Kartini, Dubes RI untuk Hongaria, Wening Esthyprobo, memenuhi undangan Diaspora Indonesia asal Jerman, Gaganawati Stegmann, untuk memberikan presentasi kepada kaum wanita di Museum Oberflacht, Seitingen, Jerman. Acara yang dibalut dalam tema Indonesian Day ini dihadiri juga Konsul Jenderal RI untuk Frankfut Wahyu Hersetyati dan lebih dari 100 warga lokal.

Dalam presentasinya, Dubes Wening mengingatkan kembali keistimewaan Kartini dan mengapa sikap dan karakter Kartini harus dimiliki perempuan Indonesia masa kini. "Pantang menyerah, profesional itu adalah sifat dan karakter Kartini," kata Dubes Wening dalam siaran pers Pensosbud KBRI Budapest, yang diterima Lampungpro.com, Senin (1/5/2017).

Kartini, kata Wening, pantang menyerah ketika dipingit pada usia 12 tahun. Bukan menangisi nasib, Kartini justru memperkaya diri dengan membaca dan berkorespondensi dengan teman-temannya di Belanda. "Dari Hobinya itu dia dapat membandingkan keadaan Rakyat dan memiliki pemikiran Idealis tentang masa depan rakyatnya," kata Wening.

Di mata Wening, Kartini juga sosok yang professional dia tidak mengandalkan keningratan, namun memperkaya diri dengan Ilmu pengetahuan. "Sikap professional Kartini seharusnya menjadi sifat dasar wanita Masa kini. Jangan mau gampang dan pakai nama orang tua, kita juga harus punya kualifikasi yang mumpuni," kata dia.

Kegiatan yang dihelat pada 29 April 2017 tersebut merupakan Indonesian Day yang pertama di Seitingen-Jerman. Pemilihan Dubes RI Hongaria, sebagai salah satu pemapar dalam acara ini, dinilai tepat karena sosok Dubes Wening sebagai wanita sukses dalam karir dan capaian dalam mengemban tugas sebagai wakil pemerintah.

Selain paparan Dubes Wening, Indonesian Day juga menghadirkan persembahan tarian, pameran foto dan promosi kuliner nusantara. Acara ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat sekitar, hal ini tercermin dari ludesnya tiket masuk yang dijual sebesar 5 euro oleh panitia. (PRO1)