Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Gelar Refreshment, Muhammadiyah Tulang Bawang Tekankan Loyalitas dan Profesionalisme Para Karyawan Amal Usaha
Lampungpro.co, 09-Jul-2025

Febri 779

Share

Refreshment Amal Usaha Muhammadiyah Tulang Bawang | Lampungpro.co

BANJAR AGUNG (Lampungpro.co): Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tulang Bawang, menggelar kegiatan penyegaran (refreshment) bagi karyawan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) bidang pendidikan di SD Muhammadiyah Sang Surya, Banjar Agung pada Selasa - Rabu (8-9/7/ 2025),

Kegiatan ini diikuti sekitar 50 peserta, yang terdiri dari guru dan tenaga kependidikan dari enam satuan pendidikan Muhammadiyah di Tulang Bawang, yakni SD Muhammadiyah Sang Surya, SD Muhammadiyah Meraksa Aji, SMP Muhammadiyah 1 Menggala, SMA Muhammadiyah 1 Menggala, SMK Muhammadiyah Tulang Bawang, dan Pondok Pesantren MBS Tulang Bawang.

Dengan tema "Penguatan Ideologi Muhammadiyah Menuju Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang Loyal dan Profesional," kegiatan ini bertujuan menumbuhkan semangat ideologis, loyalitas terhadap persyarikatan, serta etos profesionalisme dalam mengelola pendidikan.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh perwakilan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Lampung, Maruf Abidin, yang menekankan pentingnya peran guru Muhammadiyah sebagai penggerak perubahan.

"Bekerja di Amal Usaha Muhammadiyah ini bukan hanya sekadar rutinitas, tapi juga menjadi bagian dari dakwah dan perjuangan membangun peradaban," kata Maruf Abidin.

Sementara itu, Ketua Pengurus Daerah Muhammaddiyah Tulang Bawang, Mulyadi mengungkapkan, pihaknya turut mengapresiasi komitmen para peserta yang hadir dari berbagai sekolah.

"Terima kasih atas dedikasi seluruh peserta. Semoga kegiatan ini memperkuat semangat ideologis dan integritas kita sebagai pendidik Muhammadiyah," ungkap Mulyadi.

Sementara itu Ketua Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Non Formal Pengurus Daerah Muhammadiyah Tulang Bawang, Misnanto menyebut, penguatan ideologi adalah bagian penting dalam pembinaan berkelanjutan. "Ideologi Muhammadiyah harus menjadi fondasi utama dalam membentuk pendidik yang loyal, profesional, dan amanah," sebut Misnanto.

Selama dua hari, peserta mengikuti materi ideologi, dialog pendidikan, hingga forum silaturahmi antar sekolah. Kegiatan ditutup dengan refleksi dan komitmen bersama untuk memperkuat peran pendidik Muhammadiyah di tengah dinamika zaman. (***)

Editor : Febri Arianto
Laporan : Nafian Faiz

#

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

8106


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved