JAKARTA (Lampungpro.com): Gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Jawa Barat bagian Selatan pada Kamis (11/5/2017) pukul 15.51.34 WIB. Dalam keterangan tertulisnya, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Mochammad Riyadi mengatakan berdasarkan hasil analisis bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=5,0.
Pusat gempa bumi terletak pada koordinat 7,84 Lintang Selatan, 107,07 Bujur Timur, tepatnya di laut pada jarak 85 kilometer arah Barat Daya Kota Garut, Jawa Barat, dengan kedalaman hiposenter 65 kilometer. "Berdasarkan hasil analisis peta tingkat guncangan (shake map) BMKG, dampak gempa bumi ini menimbulkan guncangan dengan Intensitas I-II SIG-BMKG atau II-III MMI di wilayah Garut, Sukabumi, Sukanegara, Pengalengan dan Muaragede," kata dia, di Jakarta, Kamis (11/5/2017).
Riyadi juga menjelaskan guncangan lemah juga dilaporkan dirasakan di Bogor dan Citeko. "Gempa bumi ini tercatat baik oleh peralatan BMKG dan di beberapa daerah tersebut beberapa orang dilaporkan merasakan adanya guncangan gempa bumi," kata dia.
Dia menjelaskan ditinjau dari kedalaman hiposenternya gempa bumi ini memiliki kedalaman menengah. Hal itu akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di Selatan Jawa Barat. Hasil monitoring BMKG selama satu jam pascaterjadinya gempa bumi belum terjadi gempa bumi susulan. "Kepada masyarakat pesisir selatan Jawa Barat diimbau agar tetap tenang, mengingat gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami," kata dia. (*/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
331
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia