Ketua DPD Partai Demokrat Lampung M. Ridho Ficardo. LAMPUNGPRO.CO/AMIRUDDIN SORMIN

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Rencana Kongres Luas Biasa (KLB) yang mengguncang Partai Demokrat, menyeret sejumlah petinggi di pusat dan daerah. Menurut kader senior Partai Demokrat, Yus Sudarso, sejumlah pihak hendak mengambil alih kepemimpinan dari tangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menurut Yus Sudarso, ada empat faksi yang hendak bersatu ingin mengkudeta putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu dari tampuk kepemimpinan Partai Demokrat. Pada konfrensi pers di Jakarta, Selasa (2/2/2021), Yus menyebutkan keempat faksi tersebut, yakni, faksi pendiri sekaligus faksi dari ketua umum pertama, Subur Budi Santoso. Faksi kedua, faksi ketua umum hasil Kongres Partai Demokrat pada 2005 di Bali, yaitu Hadi Utomo.

Ketiga, faksi Anas Urbaningrum hasil kongres Bandung pada 2010. Keempat, faksi Marzuki Alie. Menurut Yus, keempat faksi sepakat mendorong Jenderal TNI (purn) Moeldoko menjadi pimpinan Partai Demokrat. Jika bersedia digantikan Moeldoko, kata Yus, ketika Demokrat memenangi Pilpres, AHY menjadi prioritas utama direkrut memegang jabatan menteri.

Terkait hal ini, Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung, M. Ridho Ficardo, mengatakan pihaknya solid mendukung kepemimpinan AHY. "Lampung 100% mendukung AHY," kata Ridho, kepada Lampungpro.co, Rabu (3/2/2021).

Ridho mengatakan belum ada kader Partai Demokrat Lampung yang diajak untuk mendukung keempat faksi tersebut. "Tidak satu pun Ketua DPC Partai Demokrat di Lampung yang dikontak untuk mendukung keempat faksi itu. Jadi, hingga hari ini Lampung tetap solid mendukung AHY," kata Ridho Ficardo yang juga mantan Gubernur Lampung tersebut. (PRO1)