YOGYAKARTA (Lampungpro.com): Gempa tektonik berkekuatan 5,1 Skala Richter mengguncang Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, Kamis, sekira pukul 11:12 WIB, Kamis (20/7/2017). Pusat gempa di laut yang berada 125 kilometer barat daya Kabupaten Gunung Kidul.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta, I Nyoman Sukanta mengatakan posisi pusat gempa berada di 9,25 Lintang Selatan (LS) dan 110.42 Bujur Timur (BT), pada kedalaman 23 kilometer. "Ditinjau dari kedalaman hiposenternya gempa ini katagori gempa dangkal yang tidak memiliki potensi memicu tsunami," kata Nyoman.
Menurut dia, dilansir Antara, pemicu peristiwa gempa yang terjadi dengan durasi hampir 10 detik itu disebabkan subduksi dua lempeng benua di DIY. Berdasarkan peta tataan tektonik, di wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa memang terdapat terdapat zona subduksi. "Disebabkan subduksi dua lempeng yakni indoaustralia dan eurasia. Peristiwa ini bisa terjadi sewaktu-waktu," kata dia.
Getaran gempa, kata Nyoman, dirasakan di Kabupaten Gunung Kidul dan Kota Yogyakarta hingga Trenggalek dengan skala goncangan sedang antara II-III (Modified Mercalli Intensity).�Ia mengatakan hingga pukul 11:23 WIB. Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). "Kepada masyarakat di sekitar wilayah Yogyakarta dan sekitarnya diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Nyoman. (**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4139
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia