Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Muhtadi A. Temenggung || LAMPUNGPRO.CO

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melalui Dinas Kesehatan menggelar kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61.

Kegiatan tersebut dipusatkan di Aula Semergou, Rabu (19/11/2025), dan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai unit kerja dan fasilitas kesehatan di lingkungan Pemkot.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Muhtadi A. Temenggung, menjelaskan bahwa kegiatan donor darah ini tidak hanya menjadi bentuk peringatan HKN, tetapi juga upaya nyata untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam aksi kemanusiaan.

Ia menegaskan bahwa kebutuhan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Bandar Lampung harus terus dipenuhi agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat berjalan optimal.

“Donor darah ini bertujuan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan kemanusiaan, khususnya donor darah, sekaligus mendukung ketersediaan stok darah di PMI Bandar Lampung,” ujarnya.

Muhtadi menambahkan, kegiatan tersebut juga menjadi bagian dari upaya memperkuat kolaborasi lintas sektor dan menumbuhkan semangat kepedulian sosial di tengah masyarakat.

Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, fasilitas kesehatan, dan masyarakat merupakan kunci untuk memastikan ketersediaan darah yang mencukupi.

Pada kegiatan tahun ini, Dinas Kesehatan menargetkan 250 kantong darah dapat terkumpul.

“Harapannya target ini dapat tercapai sehingga stok darah di PMI tetap aman dan tersedia untuk pasien yang membutuhkan,” kata Muhtadi.

Peserta donor darah mayoritas berasal dari aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Bandar Lampung, tenaga kesehatan dari rumah sakit, puskesmas, dan klinik, serta masyarakat umum yang secara sukarela datang untuk mendonorkan darahnya.

Muhtadi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pendonor yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Ia menilai bahwa semangat kemanusiaan perlu terus dipupuk sebagai bagian dari gerakan bersama untuk menyelamatkan nyawa.

“Kami sangat mengapresiasi para pendonor. Semangat kemanusiaan ini harus terus dipupuk. Donor darah tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan,” pungkasnya. (***)