KOTA AGUNG (Lampungpro.co): Praktek pungutan liar (pungli) dan pemerasan mendominasi di wilayah Lintas Barat Kabupaten Tanggamus. Hal itu, terungkap berdasarkan hasil Operasi Cempaka Krakatau 2019 yang berlangsung sejak 25-8 Desember 2019.
"Untuk itu, Polres Tanggamus melakukan himbauan dan pendekatan kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, dan membentuk Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas) di wilayah tersebut. Agar mengarahkan, membina dan melaporkan bila melihat anak-anak atau pelaku pungli di wilayah mereka," kata Wakapolres Kompol MN Yuliansyah, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, kepada pers terkait hasil Operasi Cempaka Krakatau 2019, di Koridor Utama Mapolres Tanggamus, Jumat (13/12/2019).
Pada kesempatan itu, Wakapolres mengatakan dalam Operasi Cempaka Krakatau 2019, Polres Tanggamus memiliki satu target operasi dan berhasil mengungkap delapan perkara. "Kami mengungkap delapan perkara meliputi kasus pemerasan, pungli, curas, premanisme, judi dan prostitusi," kata Kompol MN Yuliansyah.
Dari delapan kasus tersebut, polisi berhasil mengamankan 14 pelaku dengan berbagai jenis barang bukti. Adapun barang bukti yang diamankan Polres Tanggamus yakni empat handphone, uang Rp825 ribu, ratusan botol minuman keras berbagai merek. Perinciannya, 127 botol kecil, 79 botol besar, dan 220 liter minuman tradisional memabukkan (tuak).
Semua barang bukti ratusan botol miras itu dikumpulkan dari Satuan Sabhara dan delapan Polsek di seluruh wilayah hukum Polres Tanggamus. Perinciannya, Sat Sabhara 77 botol, Polsek Sumberejo 9 botol dan dua jerigen minuman tradisional.
Di Polsek Limau 15 botol, Polsek Talangpadang 23 botol, Polsek Semaka 12 botol dan satu jeriken minuman tradisional. Kemudian, Polsek Cukubalak 10 botol dan satu jeriken minuman tradisional, Polsek Kota Agung 8 botol, Polsek Pugung enam botol, dan dua jeriken minuman tradisional. Sedangkan di Polsek Pulau Panggung 36 botol dan dua jerigen minuman tradisional. (PRO1)
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
267
Bandar Lampung
11630
Bandar Lampung
2442
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia