Materi Propti Teknokrat | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Program Orientasi Pendidikan Tinggi (Propti) Tahun Akademik 2020/2021 Universitas Teknokrat Indonesia menghadirkan narasumber Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim dan Plt Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah II Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Nuril Furkan lewat virtual, Kamis (24/9/2020). Sebagai salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) Terbaik di Provinsi Lampung, Propti ini memiliki maksud dan tujuan untuk memberikan bekal mahasiswa, agar bisa mengenal kampus lebih dekat.

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dalam mengatakan, pandemi Covid-19 ini memberikan banyak hikmah pembelajaran. Terutama dalam metode pembelajaran berbasis teknologi. Termasuk pembelajaran secara daring, menjadi suatu hal yang harus diadaptasikan dan dikembangkan, seiring dengan dinamika adaptasi kurikulum yang perlu dilakukan oleh perguruan tinggi.

"Kondisi ini, diharapkan dapat memicu kreativitas dan inovasi semua pihak disamping menguatkan implementasi adaptasi kebiasaan baru. Menjadi mahasiswa artinya memasuki fase kehidupan baru, membentuk jati diri sebagai manusia seutuhnya melalui pendidikan tinggi," kata Nadiem Makarim.

Mahasiswa juga diharapkan dapat meneruskan pembelajaran Ki Hadjar Dewantara. Dimana paradigma pendidikan, harusnya berpulang pada kemerdekaan belajar, kemandirian pelaku belajar untuk mendapatkan nilai, dan tujuan hidup sebagai manusia seutuhnya yang bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa.

"Perguruan tinggi didorong untuk lebih adaptif dalam melakukan transformasi kurikulum. Sesuai kebutuhan nasional dan kebutuhan global, serta disesuaikan dengan karakteristik yang lazim di Indonesia. Berbagai kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa untuk memberikan solusi atas permasalahan riil yang dihadapi masyarakat, ujar Nadiem.

Sementara Plt Kepala LLDIKTI Wilayah II Nuril Furkan mengungkapkan, merupakan suatu kebanggaan mahasiswa yang baru masuk Universitas Teknokrat Indonesia sudah menjadi calon sang juara. Karena mahasiswa baru ini telah masuk ke kampusnya sang juara. Dengan masuknya mahasiswa baru ke Universitas Teknokrat Indonesia, maka diharapkan bisa menjadi mahasiswa kampusnya sang juara.

"Ini menjadi tantangan bagi mahasiswa baru untuk mempersiapkan diri menjadi mahasiswa Sang Juara. Ini juga sebagai motivasi, untuk menjadi mahasiswa yang tidak hanya berprestasi dalam bidang akademik, tapi juga berprestasi dalam bidang lainnya.

Nuril turut berpesan kepada mahasiswa baru Universitas Teknokrat Indonesia, harus bangga bisa masuk ke kampus Universitas Teknokrat Indonesia. Karena kampus ini telah meraih berbagai prestasi, baik prestasi akademik dan prestasi lainnya tingkat regional, nasional, bahkan dunia.

"Saya mengajak mahasiswa baru Universitas Teknokrat, untuk menunjukkan Sang Juara mulai dari Universitas Teknokrat. Jaga marwah perguruan tinggi, dengan segala macam kegiatan. Jaga kampus dengan lebel kampusnya Sang Juara, ajak Nuril. (RLS/PRO3)