Polres Pesawaran Saat Ekspos Penangkapan | Lampungpro.co/Humas Polres

GEDONG TATAAN (Lampungpro.co): Menjelang Ramadan, jajaran Satreskrim Polres Pesawaran menangkap 10 pelaku kejahatan sejak awal hingga akhir Maret 2022. Dari 10 pelaku ditangkap, tiga diantaranya begal dan maling motor, serta dua pelaku premanisne.

Kapolres Pesawaran, AKBP Pratomo Widodo mengatakan, dari 10 pelaku ditangkap, terdapat residivis terpaksa diberi tindakan tegas dan terukur. Mereka berusaha melawan, saat dilakukan penangkapan.

"Salah satu dari tersangka tercatat residivis, kami tindakan tegas, sudah berulang kali melakukan kejahatan serupa. Kemudian pelaku begal inisial SD (35) asal Tegineneng, ditangkap 18 Maret 2022," kata AKBP Pratomo Widodo dalam keterangan yang diterima Lampungpro.co, Sabtu (2/4/2022) malam.

Kemudian satu pelalu maling sepeda motor, jenis Honda Beat BE 4835 RM inisial MAD (34) asal Way Pengubuan, Lampung Tengah, sering beraksi di Tegineneng. Lalu pelaku kepemilikan senjata tajam, diduga untuk membegal inisial MI (40) asal Pubian Lampung Tengah, beraksi di Gedong Tataan.

"Lalu pencurian kabel, dengan barang bukti berupa tujuh potong kabel dan satu unit tang, di tower BTS di Gedong Tataan. Lalu satu pelaku perjudian inisial PS (42) asal Way Khilau, dengan barang bukti sekoper uang pecahan Rp100 ribu dan Rp50 ribu, dan beberapa Ponsel," ujar Pratomo.

Kemudian tindak pidana pertambangan, dengan barang bukti 12 gelundung alat mengolah emas dari besi baja, dua karung berisi bebatuan bahan baku mentah. Kemudian dua kasus pencabulan dan persetubuhan anak di bawah umur.

Ada juga kasus penipuan atau penggelapan sepeda motor, ada tiga perkara berikut barang bukti sembilan sepeda motor. Ada pun modus operandinya, pelaku berusaha menawarkan pembelian motor dengan sistem cash on deliveri (COD). (***)

Editor : Febri Arianto