TULANGBAWANG (Lampro): Panitia pengawas (Panwas) Pilkada Tulangbawang ibarat wasit dalam permainan sepak bola yang harus berlaku jujur dan adil dalam pelaksanaan pesta demokrasi itu. Hal itu dikatakan Kapolda Lampung Irjend Sudjarno, saat apel besar Siaga Kesiapan Pengawasan Pilkada Tulangbawang, Senin (6/2/2017).

Panwas ibarat seperti wasit, dia harus berlaku jujur, adil, dan netral. Bila panwas tidak bisa melaksanakan itu maka di situ akan terjadi kecurangan dan konflik. Maka saya tegaskan jangan bermain-main dan  harus netral," kata Kapolda Lampung.

Sudjarno juga mengatakan TNI dan Polri 100 persen netral, sehingga Panwas juga harus netral agar tercipta pesta demokrasi yang damai, aman, dan lancar. "Panwas harus netral. Saya tidak ingin di Tulangbawang masyarakat berbeda pendapat karena berbeda pendapat dan pilihan menjadi konflik. Ayo, seluruh elemen masyarakat semua mendukung agar pilkada lancar dan aman sampai selesai pelantikan," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah mengatakan seluruh Panawas Pilkada Tulangbawang harus bersikap netral agar pesta demokrasi berjalan aman dan damai. "Pesta demokrasi kita ciptakan yang humanis. Persiapan harus matang, terutama pada TPS. Karena, di situ kemungkinan kecurangan terjadi, jadi semua harus netral dalam bekerja," kata Fatikhatul Khoiriyah, saat mendampingi Kapolda Lampung Irjend Sudjarno dalam apel besar Kesiapan Pengawasan Pilkada Tulangbawang. (RIO/PRO2)