BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Memasuki musim kemarau, Satelit Terra, Aqua, dan Suomi, mencatat tujuh titik panas (hotspot) di Provinsi Lampung. Informasi yang diperoleh Lampungpro.com dari Badan Meteorologi Geofisika dan Klimatologi (BMKG) menyebutkan titik panas tersebut berdasarkan pengamatan pada Minggu (28/7/2019) pukul 07.WIB.

Awalnya, pada Sabtu (27/7/2019) dari pukul 07.00-12.00 WIB pantauan Satelit Terra, Agua, dan Suomi menyebutkan tidak tedapat titik panas di Lampung. Namun, pada Minggu (18/7/2019), titik panas yang diduga akibat pembakaran lahan perkebunan itu terdapat tujuh titik panas terpantau.

Distribusi hotspot terdapat di Rumbia dan Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah yang terdeteksi oleh Satelit Aqua. Kemudian di Gedungmeneng, Menggala, dan Penawarana, Kabupaten Tulangbawang yang dideteksi oleh Satelit Aqua dan SNPP.

Selain itu, titik panas juga terdeteksi di Kabupaten Way Kanan yakni di Pakuan Ratu. Titik panas ini dideteksi oleh Satelit Aqua dengan tingkat kepercayaan 62-74. Di wilayah Sumatera, titik panas terbanyak terdapat di Riau (61), Jambi (13), Sumatera Selatan (13), Sumatera Barat (11), Lampung (7), dan Bangka Belitung (3). (PRO1)