Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kembangkan Energi Baru Terbarukan, Unila Mulai Uji Coba Kendaraan Berbahan Bakar Kelapa Sawit
Lampungpro.co, 08-Sep-2024

Febri 109

Share

Rektor Unila dan Tim Peneliti Saat Uji Coba Bahan Bakar Kelapa Sawit | Lampungpro.co/Dok Unila

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Universitas Lampung (Unila) melakukan uji coba bahan bakar dari kelapa sawit di pelataran Gedung Kimia Unila.

Kegiatan uji coba tersebut, merupakan hasil kerjasama antara Tim Katalis Bertunas Unila, Jurusan Kimia Unila, dan Agroinvestama Group.

Tim peneliti yang dipimpin Prof. Wasinton Simanjuntak, Ph.D., terdiri dari Prof. Dr. Kamisah, Diky Hidayat, M.Sc., dan lima mahasiswa alumni FMIPA Unila.

Uji coba dihadiri Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng, Wakil Dekan Bidang Akademik FMIPA Unila, Ketua Jurusan Kimia, serta para dosen. Petrus Tjandra dari Agroinvestama Group juga turut menyaksikan kegiatan tersebut.

Penelitian ini melahirkan produk bernama Bensin Sawit Unila (BSU) 35, yang merupakan inovasi dalam pengembangan energi baru terbarukan berbasis kelapa sawit.

Inisiatif tersebut, muncul dari kesadaran akan keterbatasan bahan bakar fosil dan bertujuan untuk menciptakan alternatif bahan bakar berkelanjutan.

Keputusan untuk menggunakan minyak sawit sendiri, didorong adanya ketersediaan kelapa sawit yang melimpah di Lampung.

Ketua Tim Peneliti Unila, Prof. Wasinton Simanjuntak mengatakan, fokus utama penelitian tersebut, ada pada pengembangan katalis bertunas untuk menghasilkan biohidrokarbon, yang kemudian dapat diubah menjadi biogasolin, bioavtur untuk pesawat terbang, dan biodiesel.

"Jadi minyak sawit ini diolah dan dipecah dengan bantuan katalis untuk menghasilkan biogasolin," kata Prof. Simanjuntak, Sabtu (7/9/2024).

Sementara itu, Pimpinan Agroinvestama Group, Petrus Tjandra menyebutkan, biogasolin ini dicampurkan dengan bensin Pertamax dalam rasio 35 persen BSU dan 65 persen Pertamax.

Hasil campuran tersebut, kemudian diuji coba pada kendaraan motor dan menunjukkan hasil positif.

"Hasilnya, mesin motor bisa menyala dan dapat digunakan untuk aktivitas sehari-hari, yang tentunya ramah lingkungan," sebut Petrus Tjandra.

Sementara di sisi lain, Rektor Unila, Prof. Lusmeilia Afriani mengungkapkan, pihaknya menyambut baik hasil uji coba tersebut, yang diharapkan BSU dapat dikembangkan lebih lanjut.

"Saya sangat bangga dengan hasil kerja tim penelitian dan berterima kasih kepada Agroinvestama atas dukungannya. Kami berharap BSU dapat digunakan secara luas, dimulai dari lingkungan Unila hingga masyarakat umum di Lampung," ungkap Prof. Lusmeilia Afriani. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Arinal Djunaidi Manusia Penuh Keberuntungan, Akankah Menang...

Pasalnya, menurut catatan Nyonya Lee tak pernah dua kali...

22158


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved