Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Ketua TP PKK Lampung Selatan Hadiri Rakerda Program Bangga Kencana BKKBN Lampung
Lampungpro.co, 18-Mar-2022

Febri Arianto 895

Share

Ketua TP PKK Lampung Selatan Usai Menghadiri Rakerda BKKBN | Lampungpro.co/Kominfo

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Winarni, menghadiri kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Program Bangga Kencana BKKBN Provinsi Lampung, Rabu (16/3/2022). Rakerda untuk meningkatkan akses kualitas pelayanan kekuadga berencana.

Ketua Penyelenggara, Rudy Budiman mengatakan, Rakerda juga membahas program percepatan penurunan stunting. "Kami juga mengukuhkan Pengurus Kepala Dinas Keluarga Berencana (PERKADIS KB) Indonesia Lampung, kata Rudy Budiman.

Sementara itu, Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi BKKBN, Sukaryo Teguh Santoso, menekankan agar menjalankan program dengan serius dan baik. Program Bangga Kencana yang dulunya bernama Program KB ini, harus dilakukan secara serius dan baik.

"Terkait pengendalian pertumbuhan penduduk, harus disesuaikan dengan lingkungan. Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali, berdampak secara sistematik disemua aspek kehidupan, ketahanan, ketertiban, keamanan, termasuk lowongan kerja, ujar Sukaryo.

Kemudian terkait dengan program percepatan penurunan stunting, BKKBN diberikan mandat menjadi ketua pelaksana secara nasional. Pembinaan perlu dilakukan oleh tim pendamping keluarga, kepada remaja-remaja yang nantinya akan menikah dan melahirkan, agar tidak melahirkan anak berpotensi stunting.

Sementara, Sekertaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto menjelaskan, pembangunan sumber daya manusia dan penguasaan IPTEK harus ditingkatkan. Visi Indonesia 2045 pilar pertamanya, pembangunan sumber daya manusia dan penguasaan teknologi.

"Hal tersebut harus dilakukan, karena jika tidak segera dilaksanakan, maka pilar-pilar selanjutnya tidak bisa terlaksana dengan baik. Selain itu, keluarga menjadi unit terkecil harus diberikan dan dikuatkan, apabila unit terkecil ini rapuh, maka sumber daya manusia diskala nasional akan rusak, jelas Fahrizal Darminto.

Terkait masalah penurunan angka stunting, jangan sampai ada peningkatan angka. Dengan adanya program ini, Fahrizal membenarkan untuk memberikan pembinaan kepada calon pengantin yang menikah, agar benar-benar memahami pentingnya berkeluarga dengan sehat. (***)

Editor : Febri Arianto


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

1130


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved