JAKARTA (Lampungpro.com): Wilayah hukum Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menjadi satu dari 13 provinsi prioritas Operasi Lilin 2018. Pengamanan Natal dan Tahun Baru ini melibatkan 94.946 personel.

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, dari jumlah itu terdiri dari 69.080 personel di 13 Polda prioritas satu dan 25.866 personel di 21 Polda prioritas dua. Polda prioritas satu meliputi Sumatera Utara, Lampung, Banten, Metro Jaya, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Maluku, dan Papua.

"Alasan 13 Polda tersebut menjadi prioritas pengamanan Operasi Lilin 2018 lantaran memiliki jumlah umat Kristiani yang cukup banyak. Jumlah gereja di wilayah hukum 13 Polda tersebut juga cukup banyak sehingga membutuhkan kekuatan personel keamanan yang tak sedikit," kata Dedi Prasetyo, di Jakarta, Selasa (27/11/2018).

Selain itu, Mabes Polri juga mengevaluasi analisa data Polda di jalur lintas mudik. "Tentunya saat perayaan Natal dan Tahun Baru ada libur bersama. Nah, itu kita antisipasi jalur mudik Jakarta sampai ke arah Jawa Timur. Demikian juga Jakarta ke arah Sumatera," kata Dedi.

Sedangkan Bali menjadi prioritas lantaran banyaknya wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang akan merayakan pergantian tahun. Dedi menambahkan terorisme masih menjadi salah satu prioritas yang perlu diantisipasi pada Operasi Lilin 2018. Polri memetakan sejumlah titik rawan gangguan kamtibmas selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

Dia mengatakan, prioritas antisipasi terorisme di Jawa. Kemudian ada beberapa wilayah di Sumatera. Namun wilayah lain tetap dalam pantauan Satgas Anti-teror dan Satgaswil Densus 88. (PRO1)